Bule Asal Berlin jadi Mualaf Gara-gara Lihat Video Mengaji Liza Aditya

Naviri Magazine - Bule dari Berlin bernama Alang Heinrich mualaf. Ia dibimbing mengucapkan syahadat oleh Gus Miftah.

Momen itu dibagikan Gus Miftah dan Liza Aditya di Instagram. Ternyata sosok Liza punya peran penting terhadap mualafnya Alang Heinrich.

Liza Aditya menceritakan soal Alang Heinrich yang memutuskan memeluk Islam. Ia mengaku mengenal bule dari Berlin itu pada pertengahan 2019.

"Iya alhamdulillah dia masuk Islam kemarin. Jadi gue kenal dia tuh pertengahan 2019, gue kenal di Solo, gue lagi traveling, dia sama ibunya waktu itu umurnya dia masih 19 tahun. Gue sama dia beda 9 tahunlah, kalau gue 29, dia 21 sekarang," ujar Liza saat dihubungi.

Liza Aditya mengatakan Alang Heinrich dulu sempat tak percaya agama. Ia mengaku sempat dinilai sebagai cewek cerewet karena terlalu banyak bicara soal kepercayaan.

"Waktu itu dia dulu sempat sharing agama, gue bilang daripada lo Atheis mendingan lo belajar agama, tapi dia bilang dia nggak percaya agama. Gue dibilang terlalu cerewet. Tapi ibunya sempat bilang nitip anak tante, ibunya senang sama gue," tutur Liza.

Lalu entah bagaimana, kata Liza Aditya, Alang Heinrich tertarik dengan Islam. Alang kala itu mengatakan suka mendengarkan video Liza mengaji sampai dijadikan ringtone ponselnya.

"Singkat cerita gue pernah bikin video ngaji, dia selalu jadiin ringtone handphone selama di Berlin, akhirnya dikirim ibunya ke sini, jadi alhamdulillah kemarin gue temuin sama Gus Miftah," kata Liza.

Liza Aditya mengaku sempat diminta menjadi guru untuk Alang Heinrich belajar Islam. Merasa ilmunya belum cukup, ia pun mengenalkan Alang ke Gus Miftah.

"Dia minta ke gue untuk ngajar ngaji agama cuma ilmu gue belum tinggi. Akhirnya gue pertemukan ke Gus Miftah," ujar Liza.

Liza Aditya kemudian kaget saat Alang Heinrich meminta memeluk Islam. Melihat Alang bersyahadat membuat ibu dua anak itu terharu.

"Kemarin padahal mau silaturahmi dan bawa teman lagi mau belajar agama. Nggak ada niat masuk Islam. Pas nyampe di situ dia bilang mau masuk Islam. Gue juga kaget. Pas gue lihat syahadat haru. Gue ngerasa bermanfaat hidup gue. Gue happy," pungkasnya.