Nekat Mudik Lebaran ke Bogor? Siap-siap Diisolasi di Rumah Angker Ini


Naviri Magazine - Bupati Bogor Ade Yasin menyatakan "ancaman" unik untuk warga ngotot mudik selama periode 6-17 Mei 2021. Pemudik yang ketahuan akan diisolasi di tempat angker, yaitu ruang isolasi Cipayung.

“Kalau tetap nekat dan ada laporan dari pengurus wilayah, kami akan isolasi di tempat (angker) ini,” kata Ade di ruang isolasi Cipayung.

Lokasi tepatnya adalah di Wisma Cibogo, Cipayung. Menurut warga setempat, tempat isolasi itu memiliki tiga ruangan angker. Saat ini, Wisma Cibogo masih punya 80 ruang kosong yang disiapkan untuk pelanggar mudik.

“Jadi ruang isolasi bukan hanya untuk yang terkonfirmasi atau isolasi menunggu hasil swab keluar, ruang angkernya kita siapkan bagi pemudik yang nekat,” kata Ade Yasin.

Menurut Ade, ini bukan ancaman. Dia hanya memberi pilihan kepada pemudik apakah ingin berkumpul dengan keluarga, atau berakhir di ruang isolasi angker.

“Ini semua demi keselamatan dan kesehatan keluarga di kampung. Lebih baik bersabar, jangan mudik dulu,” ucap Ade Yasin.

Sementara itu, Kapolres Bogor, AKB Harun mengatakan tiga lokasi angker di Wisma Cibogo adalah di kamar mandi, gudang, dan bangunan di area bawah.

"Hawa dan suasana di tiga ruangan itu sangat berbeda, meski di siang hari. Nanti kami tempatkan di tempat yang paling bawah yang angker banget," ujarnya lagi.
Harun menegaskan pemudik dan turis yang reaktif Covid-19, akan ditempatkan di ruangan angker tersebut untuk memberi efek jera.

"Tinggal pilih, bersabar mudik atau nekat dan reaktif lalu di isolasi di tempat angker," ujar Harun.

Harun menambahkan bahwa sekalipun pemudik sudah membawa surat keterangan vaksinasi atau negatif Covid-19, mereka akan tetap disuruh putar balik selama periode larangan mudik 6-17 Mei 2021.

Related

News 6100846669448052243

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item