Setelah Diusir Warga Gegara Isu Babi Ngepet, Bu Wati Ngaku Siap Dipenjara


Naviri Magazine - Bu Wati diusir warga akibat drama babi ngepet yang dituduhkan kepada tetangganya. Kini Bu Wati pindah dari tempat tinggalnya di Kampung Baru, Bojonggede, Kabupaten Bogor.

"Mau ngapain lagi, saya kan sudah turutin warga orang situ, saya pergi dari Kampung Baru. Setelah para RW berdatangan di tempatnya jam 3 (sore). Nah, malamnya saya pergi," ujar Bu Wati saat dimintai konfirmasi.

Drama ini bermula saat Bu Wati muncul di lokasi penemuan babi yang diisukan babi ngepet di Bedahan, Sawangan, Depok, Jawa Barat. Bu Wati juga mengaku dirinya mengenal sosok manusia di balik babi jadi-jadian itu.

Bu Wati menuding 'babi ngepet' itu adalah tetangganya yang kaya raya tapi menganggur. Drama yang diciptakan itu membuat warga di tempat tinggalnya di Kampung Baru, Desa Ragajaya, Kecamatan Bojonggede, Kabupaten Bogor, geram hingga mengusir Bu Wati.

Wanita yang viral gegara isu mistis itu mengatakan banyak warga yang menyaksikan kepindahannya dari Kampung Baru. Wati juga menegaskan tak akan lari dari kontroversi yang dibuatnya.

"Banyak yang nyaksiin keluarga situ. Saya bukan kabur, tapi saya ikuti kemauan warga situ yang sudah ingin saya pergi dari kampung itu," katanya.

Bu Wati siap jika dirinya harus berurusan dengan kepolisian. Dia juga mengaku bakal menerima konsekuensinya.

"Saya udah dapat info kok bahwa saya mau dijeblosin ke penjara, katanya. Saya siap lahir-batin. Insyaallah saya siap lahir-batin kalau saya mau dijeblosin ke sel seumur hidup, bahkan kalau saya sampai mati di sel, saya ikhlas, ridho. Allah-lah yang punya rencana semuanya ini," tutur Wati.

Bu Wati menanggapi ihwal tertangkapnya Ustaz Adam Ibrahim, pelaku utama penyebar hoaks babi ngepet di Bedahan, Sawangan, Depok, Jawa Barat. Wati justru mendoakan Adam.

"Ya gimana, saya mah nggak bisa bilang apa-apa, semoga saja dia diampuni segala perbuatannya. Itu saja doa saya yang baik kok buat beliau," pungkas Wati.

Ketua RW 10 Kampung Baru, Desa Ragajaya, Kecamatan Bojonggede, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Syarif Nurzaman, turut bersuara mengenai kepindahan Bu Wati itu. Dia mendoakan Bu Wati menjadi orang yang lebih baik.

"Ya berharap mudah-mudahan dia (Bu Wati) lebih baik lagilah," ujar Nurzaman.

Nurzaman mengaku tidak tahu kapan waktu pasti Wati meninggalkan kediamannya. Dia baru tahu Wati pergi setelah mengecek langsung kediamannya. Nurzaman juga mendoakan Wati menjadi sosok yang lebih baik setelah ada kejadian ini.

Nurzaman juga menanggapi pertanyaan Wakil Wali Kota Depok Imam Budi Hartono yang mempertanyakan peran RT-RW di lingkungan kediaman Ibu Wati. Nurzaman menegaskan dirinya sudah bekerja sesuai peran sebagai RW.

"Ya sebagaimana dengan kapasitasnyalah, bertindak sesuai dengan kapasitasnya saya, dan RT-RT, begitu," tutur Nurzaman.

Related

News 7119650107666699985

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item