Berjalan Kaki di Tanjakan Ternyata Memberi Manfaat Tak Terduga


Naviri Magazine - Mungkin sudah banyak yang tahu bahwa berjalan kaki memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Mulai dari kesehatan jantung, sampai menurunkan berat badan.

Namun perlu kamu ketahui bahwa berjalan kaki di tanjakan bisa lebih memaksimalkan manfaat dari jalan kaki. Lalu, apa saja manfaat dari berjalan kaki di tanjakan? Berikut ini adalah penjelasannya:
 
1. Membakar lebih banyak kalori

Berjalan di tanjakan membutuhkan lebih banyak energi dan membutuhkan metabolisme yang lebih besar daripada berjalan di permukaan datar. Dengan kata lain, kamu akan membakar lebih banyak kalori dengan berjalan menanjak, yang dapat membantumu lebih cepat kurus.

Menurut Jordan Duncan, DC, MDT, chiropractor dan ahli ilmu nyeri di Silverdale Sport and Spine Washington, dengan berjalan di tanjakan membuat tantangan yang lebih besar pada tubuh. Sehingga memaksa tubuh untuk membakar lebih banyak kalori.
 
2. Memperkuat otot rantai posterior

Rantai posterior terdiri dari glutes, paha belakang, otot tulang belakang, dan betis, membentang dari leher sampai ke kaki. Otot-otot ini berperan besar dalam berjalan, berdiri, duduk, dan gerakan lainnya.

Hal ini penting, karena rantai posterior yang sehat dan kuat menawarkan banyak manfaat kesehatan yang menarik. Postur tubuh yang lebih baik, lebih atletis dan eksplosif, dan pengurangan risiko cedera.
 
3. Dapat memiliki manfaat seperti sedang berlari

Proyek penelitian yang dirilis dalam Indian Journal of Health Sciences and Biomedical Research Kleu, melaporkan bahwa, dibandingkan dengan berjalan datar dan menuruni bukit dengan kecepatan yang diinginkan, jalan menanjak menghasilkan peningkatan yang signifikan pada detak jantung dan tekanan darah sistolik di antara sekelompok dewasa muda.
 
4. Memiliki betis dan pergelangan kaki yang lebih kuat

Betis sering diabaikan setiap sedang berolahraga, tetapi berjalan menanjak adalah cara yang bagus untuk otot betis dan membangun pergelangan kaki yang lebih kuat. Studi yang diterbitkan dalam Journal of Foot and Ankle Research ini menemukan bahwa jalan miring mengaktifkan otot betis jauh lebih besar daripada jalan biasa.

Berjalan di tanjakan miring bisa menjadi latihan yang efektif untuk meningkatkan fungsi neuro-otot-otot peroneal, dan mungkin bisa menjadi latihan yang cocok untuk orang dengan pergelangan kaki yang lemah.

Related

Health 2163464064757915319

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item