Daftar Negara-Negara Persemakmuran yang Ada di Bawah Kerajaan Inggris

Naviri Magazine - Negara-negara Persemakmuran (Commenwealth of Nations) adalah suatu persatuan yang secara sukarela melibatkan negara-negara berdaulat, yang didirikan atau pernah dijajah oleh Britania Raya (Inggris). 

Persemakmuran adalah lanjutan Kerajaan Britania Raya atau Kerajaan Inggris, dan lahir dari hasil Konferensi Kerajaan pada akhir tahun 1920-an. Setelah negara-negara yang dijajah oleh Kerajaan Inggris mencapai kemerdekaan, didirikanlah Persemakmuran dengan tujuan menyatukan negara-negara bekas jajahan tersebut. Berikut ini daftar negara-negara yang ikut bergabung dalam Persemakmuran, beserta tanggal mereka bergabung.

Eropa

• Britania Raya, 11 Desember 1931.
• Siprus, 13 Maret 1961.
• Malta, 21 September 1964.

Amerika Utara

• Kanada, 11 Desember 1931.

Amerika Tengah

• Jamaika, 6 Agustus 1962.
• Trinidad dan Tobago, 31 Agustus 1962.
• Barbados, 30 November 1966.
• Bahama, 10 Juli 1973.
• Grenada, 7 Februari 1974.
• Dominika, 3 November 1978.
• Saint Lucia, 22 September 1979.
• Saint Vincent dan Grenadines, 27 Oktober 1979.
• Antigua dan Barbuda, 1 November 1981.
• Belize, 21 September 1981.
• Saint Kitts dan Nevis, 19 September 1983.

Amerika Selatan

• Guyana, 26 Mei 1966.

Afrika

• Afrika Selatan, 11 Desember 1931 (pernah meninggalkan Persemakmuran pada 31 Mei 1961, namun kembali menjadi anggota pada 1 Juni 1994).
• Ghana, 6 Maret 1957.
• Nigeria, 1 Oktober 1960 (pernah dibekukan pada 1995, namun dimasukkan kembali pada 1999).
• Sierra Leone, 27 April 1961.
• Tanzania, 26 April 1964.
• Uganda, 9 Oktober 1962.
• Kenya, 12 Desember 1963.
• Malawi, 6 Juli 1964.
• Zambia, 24 Oktober 1964.
• Botswana, 30 September 1966.
• Lesotho, 4 Oktober 1966.
• Mauritius, 12 Maret 1968.
• Swaziland, 6 September 1968.
• Seychelles, 29 Juni 1976.
• Namibia, 21 Maret 1990.
• Kamerun, 13 November 1995.
• Mozambik, 13 November 1995 (Mozambik merupakan negara pertama non-jajahan Britania yang bergabung dalam Persemakmuran).
• Rwanda, 28 November 2009 (Rwanda merupakan negara kedua non-jajahan Britania yang bergabung dalam Persemakmuran).

Asia

• India, 15 Agustus 1947.
• Pakistan, 14 Agustus 1947 (pernah keluar dari Persemakmuran pada 1972, namun kembali menjadi anggota pada 1989. Pernah dibekukan pada 1999, lalu dimasukkan kembali pada 2004. Dibekukan kedua kali pada 2007, dan dimasukkan kembali pada 2008).
• Sri Lanka, 4 Februari 1948.
• Malaysia, 16 September 1963.
• Singapura, 15 Oktober 1965.
• Bangladesh, 18 April 1972.
• Maladewa, 9 Juli 1982.
• Brunei Darussalam, 1 Januari 1984.

Australia dan Oseania

• Australia, 11 Desember 1931.
• Selandia Baru, 11 Desember 1931.
• Samoa, 28 Oktober 1970.
• Tonga, 4 Juni 1970.
• Papua Nugini, 16 September 1975.
• Kepulauan Solomon, 7 Juli 1978.
• Vanuatu, 30 Juli 1980.
• Tuvalu, 1 Oktober 1978.
• Kiribati, 12 Juli 1979.
• Nauru, 1 November 1999.

Catatan:

Fiji bergabung dengan Persemakmuran pada 10 Oktober 1970, namun pernah meninggalkan Persemakmuran pada 1987, dan menjadi anggota kembali pada 1997. Pada tahun 2000, Fiji dibekukan dan digabungkan kembali pada 2001. Namun, pada 2006, negara itu kembali dibekukan sampai sekarang.

Republik Irlandia bergabung dengan Persemakmuran pada 11 Desember 1931, dibekukan pada 18 April 1949, dan meninggalkan Persemakmuran pada 1949.

Zimbabwe bergabung dengan Persemakmuran pada 1 Oktober 1980, dibekukan pada 7 Desember 2003, dan meninggalkan Persemakmuran pada tahun 2003.

Gambia bergabung dengan Persemakmuran pada 18 Februari 1965, dibekukan pada 3 Oktober 2013, dan meninggalkan Persemakmuran pada 2013.

Ada negara-negara yang menjadi bekas jajahan dan daerah mandat Britania, namun tidak menjadi anggota Persemakmuran, yaitu Amerika Serikat, Indonesia (Kerajaan Inggris menguasai wilayah Hindia-Belanda pada 1811-1816), Irak, Israel, Mesir, Palestina, Yordania, Hong Kong, Cina, dan Myanmar.