Dokter Tirta Ungkap Tips Isoman yang Tepat Agar Cepat Sembuh


Naviri Magazine - Dalam beberapa pekan terakhir jumlah kasus orang yang terpapar Covid-19 mengalami peningkatan. 

Beberapa dari mereka melakukan Isolasi di rumah sakit, di wisma isolasi dan ada juga yang melakukan Isolasi Mandiri atau yang biasa disebut Isoman. 

Lonjakan kasus pasien terpapar Covid-19 ini membuat dokter Tirta Mandira Hudhi merasa harus melakukan sesuatu agar dapat menenangkan bahkan menyembuhkan pasien terpapar Covid-19. 

Sepekan terakhir dokter Tirta mengaku menerima keluhan dari berbagai pasien yang mengeluhkan bahwa telah terpapar Covid-19 baik tanpa gejala, dengan gejala ringan sampai gejala serius. 

Mereka mempertanyakan mulai dari gejala hingga obat apa yang mampu menyembuhkan mereka dari Covid-19, Dokter Tirta mengungkap mereka banyak yang bertanya via whatsApp, Dm instagram hingga ada yang meminta agar di kunjungi dirumahnya. 

Melalui kanal YouTubenya, dokter Tirta berbagi tips Isoman yang tepat agar cepat sembuh dari Covid-19. 

Menurut pemaparannya, pasien orang tanpa gejala (OTG) cukup melakukan isoman selama 10 hari tanpa mengonsumsi jenis obat-obatan apapun. 

"Pasien tanpa gejala, cukup melakukan isoman selama 10 hari, tidak perlu minum obat apapun," kata dokter Tirta. 

Hal yang perlu dilakukan untuk mempercepat kesembuhan, pasien OTG wajib mengonsumsi makanan yang mengandung banyak protein, vitamin C, vitamin D, dan melakukan olahraga ringan setiap hari. 

Menurutnya pasien OTG yang telah dirasa sembuh dari gejala setelah melakukan isoman selama 10 hari, tidak perlu melakukan tes PCR. 

"Orang yang sudah bebas gejala selama 10 hari, ingat, tidak perlu melakukan tes PCR. Apapun hasilnya, setelah 10 hari isoman, karena virus telah mati atau kemampuannya sudah inactive atau mati," ujar dokter tirta. 

Ia juga mengungkapkan, pasien dengan gejala ringan akan mengalami demam lebih dari 2 hari, mengalami nyeri sendi, anosmia dan batuk ringan tanpa sesak nafas. 

"Demam lebih dari 2 hari, ada nyeri sendiri, dan anosmia, tidak ada sesak, tidak ada batuk yang berat," ungkapnya. 

Dokter Tirta mengatakan untuk mengatasi demam hanya membutuhkan paracetamol 500 miligram tiga kali dalam sehari. Untuk meredakan nyeri perut, dapat mengonsumsi antasida 500 miligram dua kali dalam sehari. 

Untuk batuk ringan dapat diatasi dengan meminum jenis obat hitam untuk gejala yang tidak berdahak dapat dikonsumsi dua kali dalam sehari. 

Menurut dokter tirta orang yang mengalami gejala ringan tidak di anjurkan untuk berolahraga, pasien tersebut harus beristirahat total untuk mendukung percepatan penyembuhan. 

Waktu isoman yang di butuhkan oleh pasien gejala ringan harus dilakukan sekitar 10 sampaj 14 hari dengan istirahat total. 

Dokter Tirta mengatakan, pasien gejala ringan diwajibkan untuk melakukan tes PCR, apabila hasil tes PCR masih positif, pasien tersebut harus kembalibmelakukan isoman selama 10 hari sampai bebas gejala. 

"Setelah pasien melakukan isoman selama 14 hari, pasien tersebut wajib PCR. Kalau masih positif tunggu bebas gejalanya 10 hari," pungkasnya.

Related

News 8276707196274739462

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item