Generasi Sandwich Bisa Meraih Kemerdekaan Finansial, Ini Rahasianya!

Naviri Magazine - Perencana Keuangan dari Mitra rencana Edukasi, Mike Rini, menegaskan bahwa generasi sandwich bisa mencapai merdeka finansial, dan rahasianya ada untuk menuju hal tersebut.

Generasi sandwich biasa diartikan sebagai generasi yang terhimpit kebutuhan finansial orang tua dan anak. Seperti isian sandwich yang terjepit di antara dua roti, maka itu generasi di posisi ini sering disebut dengan generasi sandwich.

"Generasi sandwich berarti dia harus membiayai orang tua dan anak-anaknya. Merdeka finansial itu working in progress. Caranya disiplin, kerja keras dan waktu," katanya.

Dia mengatakan, sedini mungkin adalah waktu yang tepat untuk mencapai merdeka finansial dan disesuaikan dengan kemampuan finansial.

Bagi generasi yang terhimpit di antara harus membiayai orang tua dan keluarga kecilnya sendiri, waktu adalah jawabannya.

"Misalnya mampu (alokasikan) 10% setelah dikurangi biaya lain. Anda tetap harus disiplin. Nilai 10% itu akan berkali lipat, dengan catatan jangka panjang," ujarnya.

Namun yang pasti, lanjutnya, yang harus dilakukan adalah bisa meningkatkan nilai tabungan sejalan dengan meningkatnya pendapatan. Untuk itu, jangan putus asa dan berkecil hati.

"Dengan disiplin, konsisten, dan produk investasi yang tepat, maka generasi sandwich bisa mencapai kemerdekaan finansial," ujarnya lagi.

Guna mencapai merdeka finansial atau bisa menghidupi tanpa harus bekerja lagi, investasi memang menjadi salah satu hal yang bisa dilakukan.

Persiapan menuju merdeka finansial ini memang dilakukan secara jangka panjang, di mana instrumen berbasis saham menjadi salah satu pilihannya.

"Reksa dana saham sampai (membeli) saham, kemudian emas juga boleh," katanya lagi.

Persiapan menuju merdeka finansial ini bertujuan agar di masa depan bisa memiliki passive income. Istilah merdeka dalam perencanaan keuangan berarti kondisi di mana seseorang dapat membayar kebutuhan hidup setiap bulan tanpa harus bekerja.

"Secara perencana keuangan artinya punya pasif income, dan cukup membayar biaya rutin. Kalau sudah punya itu, sudah siap merdeka finansial," pungkasnya.