Meraba Kehadiran Multiverse dari Trailer Spider-Man: No Way Home

Naviri Magazine - Rumor konsep multi semesta atau multiverse yang meliputi film Spider-Man: No Way Home akhirnya terjawab lewat trailer yang baru dirilis. Kemunculan Doctor Octopus (Alfred Molina) pada akhir trailer menjadi salah satu jawaban akan rumor itu.

Jawaban lain yang lebih genah soal multiverse sejatinya tersaji dalam pertemuan Peter Parker (Tom Holland) dengan Doctor Strange (Benedict Cumberbatch). Pertemuan itu berawal dari identitas Peter sebagai Spider-Man yang terungkap.

Peter meminta bantuan Strange agar peristiwa pengungkapan identitasnya tidak pernah terjadi. Meski Wong sudah mengingatkan untuk tidak merapal mantra demi membantu Peter, Strange tetap melakukannya.

Saat itulah multiverse terjadi secara tidak sengaja.

Bila hanya mengacu pada trailer, alasan Marvel Studios bermain dengan konsep multiverse dalam Marvel Cinematic Universe (MCU) sangatlah dangkal. Penyihir sekelas Strange tidak seharusnya bereksperimen dengan sebuah mantra yang berisiko.

Terlebih, Strange melakukan itu hanya untuk memuaskan Peter yang merasa tertekan karena identitasnya terungkap. Padahal masalah yang dialami Peter bisa diselesaikan dengan cara lain, seperti mengungkap fakta demi membersihkan namanya.

Namun, bila merujuk pada MCU fase pertama hingga ketiga, rasanya hampir mustahil Marvel Studios memainkan konsep multiverse dengan alasan dan landasan dangkal. Trailer ini seperti hanya suguhan awal untuk menggocek penonton dari sesuatu yang lebih besar.

MCU bisa dibilang pertama kali membahas konsep multiverse pada film Spider-Man: Far From Home (2019), tepatnya pada adegan Peter yang pertama kali bertemu dengan Quentin Beck alias Mysterio (Jake Gyllenhaal).

Kala itu, Beck menjelaskan bahwa ia datang dari Bumi yang berbeda. Peter yang mendengar hal itu sangat terkejut dan tertarik bahwa konsep multiverse ternyata benar-benar ada, bukan sekadar teori belaka.

Sayangnya, saat itu multiverse hanya dibahas sekejap. Pada akhirnya pun terungkap bahwa Beck adalah mantan anak buah Tony Stark yang tidak berasal dari Bumi karangannya. Dengan kata lain, tidak ada multiverse.

Marvel Studios kemudian kembali membahas multiverse lebih dalam dan detail pada serial Loki yang masuk ke dalam fase keempat MCU. 

Serial Loki mengisahkan kehidupan saudara tiri Thor itu setelah ditangkap oleh organisasi bernama Time Variance Authority (TVA).

Kehadiran TVA yang belum pernah ada dalam film-film MCU sebelumnya sangat menarik. Mereka dikisahkan sebagai organisasi yang menjaga sekaligus mengelola multi semesta dari ancaman yang bisa membahayakan seluruh realitas yang ada.

Seiring serial berlangsung, penjelasan multi semesta semakin rumit dan tidak main-main. Terlihat jelas bahwa apa yang dikisahkan dan terjadi dalam Loki adalah fondasi untuk mengembangkan multiverse dalam fase keempat MCU.

Kate Herron yang menyutradarai Loki pun mengaku berkoordinasi dengan tim film Spider-Man: No Way Home dan Doctor Strange in the Multiverse of Madness secara tidak langsung. Koordinasi itu terjalin lewat produser eksekutif dari Marvel, yaitu Kevin Wright.

"Dia berdiskusi secara internal kemudian kembali (kepada saya) dan berkata, 'Ini adalah sesuatu yang perlu kita ubah dari pembahasan multiverse yang lebih besar.' Jadi, pasti ada cerita yang kami ubah," kata Herron dalam podcast Phase Zero milik Comic Book.

Salah satu bagian cerita yang diubah dalam serial Loki adalah video Miss Minutes. Begitu pula dengan karakter He Who Remains (Jonathan Majors) yang menjelaskan asal usulnya dan multiverse secara garis besar. 

Lebih lanjut, Herron merasa bahwa Kevin berperan seperti 'gatekeeper' Marvel. Dari situ, ia beranggapan Marvel selalu melakukan itu ketika membuat film agar berkaitan satu sama lain dan menjadi satu cerita utuh.

Dari penjelasan tersebut bisa diterka bahwa Marvel Studios benar-benar merancang multiverse dengan saksama yang dimulai dari Loki. Setidaknya, Loki menjadi jaminan bahwa mereka memainkan multiverse dengan alasan dan landasan yang konkret.

Selain itu, kemungkinan besar, Spider-Man yang selama ini dikaitkan dengan multiverse hanyalah pintu menuju sesuatu yang lebih besar. Pembahasan multiverse yang lebih rinci tampaknya akan tersaji di Doctor Strange in the Multiverse of Madness.