Selama 20 Tahun, Kakek Ini Makan Nasi Pakai Kuah Coca-Cola!

Naviri Magazine - Kakek di Korea Selatan ini punya kebiasaan makan unik. Selama 20 tahun terakhir, ia melahap nasi pakai Coca-Cola sebagai kuahnya!

Para lanjut usia (lansia) biasanya menjaga asupan makan mereka agar tetap sehat dan bugar. Menu fast food, minuman manis, dan makanan penuh lemak atau gula lainnya biasanya sudah tak lagi dikonsumsi.

Namun kisah berbeda datang dari seorang kakek di Korea Selatan. Meski sudah di usia lanjut, ia masih sangat suka minuman cola merek Coca-Cola.

Dilihat dari YouTube I M Shook, dengan santainya ia menenggak sebotol Coca-Cola di siang hari. Rupanya ia bisa mengonsumsi 6 botol Coca-Cola atau setara dengan 9 liter setiap hari!

Coca-Cola menemani waktu santai dan sibuknya saat bekerja memotong pohon. Kakek ini merasa tak lengkap jika di waktu istirahatnya tidak minum Coca-Cola.

Makan nasi dengan kuah Coca-Cola

Saat makan pun, ia ditemani minuman cola. Namun kakek ini bukan meminumnya, melainkan menuangkan Coca-Cola ke dalam mangkuk nasi. Ia melahap nasi kuah Coca-Cola ini dengan semangat.

"Menu ini benar-benar menyegarkan. Saya menyukainya," kata sang kakek. Ia mengaku sudah 20 tahun terakhir minum Coca-Cola. Jika dikalkulasi dengan konsumsi 9 liter Coca-Cola sehari, berarti ia sudah minum 43.800 botol Coca-Cola!

Dulunya kakek ini adalah seorang penggemar minuman alkohol, namun suatu hari perutnya terasa sangat sakit usai menenggak banyak alkohol. Ia pun menjadikan minuman cola sebagai pengganti minuman alkohol.

"Saya merasa lebih sehat usai minum Coca-Cola. Saya tidak bisa berhenti meminumnya," kata sang kakek. Melihat kebiasaannya ini, sang istri khawatir dengan kondisi kesehatan suaminya, apalagi gigi si kakek semakin mengecil.

"Namun setiap kali saya ajak pergi ke dokter gigi, ia bilang lebih baik uangnya dipakai buat beli cola," ujar sang istri. Kakek ini percaya Coca-Cola adalah 'obat' untuk segala penyakit sehingga ia tidak perlu pergi ke rumah sakit.

Kondisi kesehatan sang kakek

Dalam tayangan, kakek itu diminta tetap pergi ke rumah sakit untuk mengetahui kondisi kesehatannya. Dimulai dari gigi. Dokter gigi bilang, "Kebanyakan giginya sudah busuk. Pada dasarnya tak ada satu pun gigi dia yang berfungsi maksimal untuk mengunyah."

Lalu pada pemeriksaan tulang, dokter bilang ternyata kondisi kesehatannya cukup baik. "Tapi karena umurnya sudah lanjut, jika dia terus minum banyak cola, kondisi tulangnya akan memburuk," ujar sang dokter. Bukan tidak mungkin ia mengalami osteoporosis.

Di akhir video, kakek ini terlihat sedikit marah. Ia bilang tidak akan terlalu mendengarkan kata-kata dokter tadi. Ia pun enggan mengurangi konsumsi minuman cola-nya.

Sebelum kakek ini, ada juga kisah serupa yang dialami seorang nenek di Korea Selatan. Dalam 40 tahun terakhir, ia sudah minum 150 ribu kaleng cola.

Nenek ini menganggap Coca-Cola adalah minuman 'penyembuh' untuk segala masalah kesehatan dan mental yang dialaminya. Ia begitu suka sensasi sendawa usai menenggak Coca-Cola.

Sang nenek mulai minum cola ketika dirinya mengalami masa menyedihkan. Empat puluh tahun lalu, rupanya ia kehilangan suami. Suaminya meninggal saat nenek ini berusia 35. Kemudian dua anak laki-laki nenek ini juga meninggal karena kecelakaan.