Tak Perlu Bingung, Ini 5 Makanan yang Bisa Membantu Mengatasi Sembelit

Naviri Magazine - Sembelit atau susah buang air besar mungkin bukan penyakit yang mengkhawatirkan. Namun, bagi pengidapnya, gangguan satu ini bisa menyebabkan rasa tidak nyaman di perut. Selain itu, sembelit yang menjadi kronis juga bisa memicu masalah kesehatan yang parah.

Sembelit bisa disebabkan beberapa hal, dan makanan adalah salah satunya. Makanan yang dikonsumsi bisa menyebabkan sembelit, karena makanan-makanan tertentu kadang mempengaruhi gerakan usus hingga tersendat, atau menjadi tidak teratur. Karenanya, agar tidak mengalami masalah sembelit, ada baiknya mewaspadai makanan-makanan yang bisa bikin sembelit berikut ini.

Es krim

Mungkin terdengar mengejutkan kalau es krim bisa menyebabkan sembelit. Tapi kenyataannya, es krim tidak memiliki serat, sehingga tidak bisa membantu mengatur pergerakan usus Anda. Selain itu, semua kandungan gula dan susu dalam es krim bisa bertindak sebagai pengikat yang mengeraskan tinja. Akibatnya, Anda pun mengalami sembelit.

Daging merah

Ketika dikonsumsi, daging merah sulit dicerna oleh tubuh. Selain itu, daging merah mengandung banyak zat besi. Besi adalah zat yang membuat pengerasan tinja, membuatnya berwarna gelap dan hitam. Karena itulah, meski kaya serat, daging merah tidak baik untuk orang yang rentan terhadap sembelit.

Makanan beku

Untuk alasan kepraktisan, makanan beku memang praktis dan menghemat waktu serta energi dalam penyajiannya. Namun, makanan beku bisa menyebabkan masalah kesehatan. Jenis makanan ini memiliki serat yang sangat rendah, dan mengandung bahan pengawet yang dapat mengganggu gerakan usus.

Pisang

Sebagian orang berpikir bahwa pisang dapat melancarkan buang air besar. Kenyataannya, pisang justru bersifat mengikat di dalam tubuh, sehingga memadatkan kotoran. Karenanya, memakan terlalu banyak pisang justru akan menyebabkan sembelit.

Cookies

Cookies termasuk makanan yang rendah serat dan minim cairan. Padahal, serat dan cairan adalah dua hal yang dibutuhkan untuk mendapatkan gerakan usus yang teratur. Karenanya, cookies bisa menyebabkan sembelit. Lebih dari itu, cookies terkadang mengandung soda yang dapat mengacaukan sistem pencernaan.