Instagram Bakal Minta Video Selfie Pengguna, Buat Apa?


Naviri Magazine - Instagram dilaporkan meminta video selfie kepada pengguna mereka. Video selfie ini mewajibkan pengguna untuk merekam wajah mereka dari berbagai angle, di mana Instagram menyebut bahwa kebijakan baru itu ditujukan untuk verifikasi pengguna.

Kabar permintaan video selfie ini mencuat setelah konsultan media sosial, Matt Navarra, nge-tweet di Twitter soal kebijakan baru Instagram tersebut pada Selasa (16/11). Berdasarkan pantauan, sejumlah pengguna juga melaporkan bahwa mereka telah diminta untuk mengirimkan video selfie oleh Instagram.

Dalam sebuah screenshot yang dibagikan pengguna, Instagram mengklaim bahwa video selfie yang mereka minta tidak dapat mereka lihat dan akan dihapus dalam waktu 30 hari. Instagram juga menyebut bahwa mereka tidak menggunakan face recognition atau mengumpulkan data biometrik dari video selfie pengguna.

Tidak jelas apakah kebijakan permintaan video selfie dari Instagram masih dalam tahap uji coba atau akan digulirkan secara bertahap bagi semua pengguna. Masih belum jelas pula apa yang membuat pengguna tertentu telah mendapat permintaan video selfie, sedangkan pengguna yang lain tidak. 

Menurut laporan XDA Developers, Instagram memang telah mencoba memverifikasi pengguna mereka lewat video selfie sejak Agustus 2020. Namun, ada tantangan teknis sehingga Instagram baru mengeluarkan kebijakan itu sekarang.

Instagram sendiri, sama seperti media sosial pada umumnya, memiliki kesulitan dalam membasmi akun bot. Akun bot ini pada gilirannya kerap membuat masalah lewat spam, konten pelecehan, atau digunakan untuk meningkatkan jumlah like serta followers secara artifisial.

Sementara Instagram menyebut video selfie mereka ditujukan untuk verifikasi pengguna, langkah ini cukup mengejutkan. Sebab, beberapa pekan lalu Meta (perusahaan induk Instagram yang dulu bernama Facebook) mengumumkan bahwa mereka akan menutup fitur Face Recognition untuk media sosial Facebook.

Kendati Instagram berjanji untuk menghapus video selfie pengguna, para pengguna boleh jadi tidak cukup yakin dengan bagaimana aplikasi tersebut menyimpan data mereka. Sebelumnya, pada 2020 sebuah bug di Instagram memungkinkan penjahat siber mengakses informasi tanggal lahir pengguna.

Kebijakan mengirim video selfie Instagram juga mungkin akan mendapat tanggapan negatif dari pengguna mereka yang ingin tetap anonim.

Related

News 3500399056210666544

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item