Sejarah, Asal Usul, dan Fakta Menarik April Mop (Bagian 2)

Naviri Magazine - Uraian ini adalah lanjutan uraian sebelumnya (Sejarah, Asal Usul, dan Fakta Menarik April Mop - Bagian 1). Untuk mendapatkan pemahaman yang lebih baik dan urutan lebih lengkap, sebaiknya bacalah uraian sebelumnya terlebih dulu.

April Fools diyakini mulai diperingati dan dirayakan pada abad ke-16 di Prancis. Mengapa hari itu diperingati dan dirayakan? Jawabannya karena pada waktu itu tahun baru dimulai pada tanggal 1 April, dan bukan pada tanggal 1 Januari sebagaimana yang kita kenal sekarang. 

Cara perayaan pada waktu itu pun tak jauh beda dengan cara kita sekarang merayakan tahun baru—pesta, berdansa sampai pagi atau menonton konser musik—meskipun mungkin skala dan bentuknya tidak mirip dengan yang kita lakukan sekarang.

Nah, kemudian pada tahun 1562, Paus Gregory memperkenalkan kalender baru yang tahunnya dimulai dan diawali pada bulan Januari. Tetapi karena sarana komunikasi yang ada pada waktu itu belum secanggih sekarang, pengumuman penting itu pun tidak segera menjangkau semua orang. Masih ada cukup banyak kalangan di berbagai tempat yang belum mendengar keputusan itu, bahkan ada yang sampai tidak mempercayainya. 

Karenanya, orang-orang ini pun tetap saja merayakan tanggal 1 April sebagai hari tahun baru, dan orang-orang inilah yang kemudian disebut sebagai “April Fools” atau yang secara harfiah berarti “orang-orang yang tertipu pada bulan April”.

Dari situ pulalah kebiasaan mengerjai atau membohongi orang pada awal bulan April kemudian menyebar ke berbagai belahan dunia, dari Prancis ke Inggris dan Skotlandia, sampai ke Amerika ketika terjadi gelombang emigrasi orang-orang Eropa yang kesana.

Di Prancis sendiri, April Mop ini disebut “Poisson d’Avril” yang mengacu pada ikan April, yakni ikan kecil yang gampang tertangkap atau tertipu. Di Skotlandia, April Mop disebut “April Gowk”, yang berarti burung tekukur yang disana dianggap sosok lugu atau melambangkan kepolosan. Sementara di Inggris, hari yang satu ini disebut “April Noddie”. 

Lalu mengapa di Indonesia disebut “April Mop”? “Mop” di dalam konteks kata-kata itu berasal dari bahasa Belanda yang berarti “kelakar”. Jadi April Mop kira-kira memiliki makna “Kelakar bulan April” atau lelucon bulan April.

Tentu saja merayakan April Mop adalah hak setiap bangsa, dan kita pun boleh merayakannya atau juga boleh tidak merayakannya. Namun, kalau ingin tahu, “lelucon bodoh” April Mop yang paling terkenal di dunia adalah April Mop yang dilakukan stasiun televisi BBC London pada tahun 1957. 

Pada tanggal 1 April tahun itu, penyiar di stasiun televisi tersebut menyiarkan bahwa musim semi akan datang lebih awal pada tahun ini, dan itu artinya panen spaghetti akan bisa dimulai lebih awal. Lucunya, siaran laporan yang aneh itu bahkan dilengkapi dengan tayangan video yang memperlihatkan wanita petani yang tengah memanen spaghetti dari pohon.

Yang konyol, beberapa jam setelah acara itu ditayangkan, stasiun BBC kebanjiran telepon dari ratusan orang yang menanyakan dimana pohon spaghetti itu berada—dan mereka ingin membelinya! 

Pohon spaghetti...? Coba bayangkan kalau misalnya besok pagi RCTI menyiarkan adanya pohon mie rebus—atau pohon mie ayam!