Mengapa AS Membantu Uraina, Padahal Rakyatnya Banyak yang Miskin?

Mengapa AS Membantu Uraina, Padahal Rakyatnya Banyak yang Miskin?

Apakah persenjataan Ukraina yang dipasok Amerika dibeli atau diberikan secara gratis? Sekarang dipasok gratis. Karena rangkaian supply chain-nya menguntungkan banyak orang.

Amerika mengumumkan bantuan senjata 40 milyar dollar ke Ukraina. Itu setara dengan 600 trilyun rupiah alias 1/3 dari pemasukan pajak di APBN Indonesia.

Padahal penduduk yang homeless di Amerika sekitar setengah juta orang. Jumlah penduduk homeless itu jelas miskin. Andaikan dana 600 trilyun rupiah dibagi ke mereka dalam bentuk bansos, tiap orang dapat 1,2 milyar rupiah. 

Kenapa tak jadi bansos? Karena susah dikorupsi. Jumlah dananya ketahuan, jumlah penerimanya ketahuan, jumlah tiap orang ketahuan. Berkurang 1 sen pun bakal ketahuan, persis sama dengan Juliari yang ketahuan memotong beberapa puluh ribu dari tiap paket bansos, karena anggarannya ketahuan, dan harga tiap paket item dalam bansos bisa dihitung.

Tapi kalau 600 trilyun dibelikan senjata, harga senjata bisa diatur, barang yang komponennya/raw material 300 juta dijual 3 milyar juga bisa, karena ada hak paten di situ. 

Memang para pejabat Amerika tak dapat komisi dari proyek pembelian senjata? Cara pemberian komisinya tak kasar seperti di sini pakai kardus durian, tapi bisa dalam bentuk saham gratis, dll.

Related

International 6179271813135917352

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item