Perang Wacana dan Adu Narasi Makan Gratis vs Internet Gratis

Adu narasi soal program makan siang gratis gagasan Prabowo Subianto dan program internet gratis gagasan Ganjar Pranowo terus berlanjut. Prabowo menilai program makan siang gratis lebih penting, tapi Ganjar berkata sebaliknya.

Ganjar menyebut internet gratis lebih baik dibanding makan siang gratis. Pernyataan mantan Gubernur Jawa Tengah ini disampaikan dalam acara launching program GratisIN di Borsumy Heritage, Semarang, Jawa Tengah, Senin (1/1) lalu.

Mulanya, capres nomor urut 03 itu bertanya kepada peserta yang hadir, ingin makan siang gratis atau internet gratis.

"Aku kasih pilihan mau nggak makan siang gratis atau internet gratis?" tanya Ganjar.

"Internet gratis," jawab peserta.

Ganjar mengatakan dirinya juga sempat menanyakan hal serupa saat berkampanye di Boyolali, Jawa Tengah. Saat itu, kata Ganjar, peserta yang hadir juga lebih memilih sekolah gratis.

"Kemarin saya tanya di Boyolali ternyata lebih suka internet gratis. Karena makan siang sudah cukup. Sudah makan siang, sudah ya kelihatan," ujarnya.

Balasan Prabowo

Capres nomor urut 02, Prabowo Subianto, merespons Ganjar yang menyebut internet gratis lebih penting daripada makan siang gratis. Tapi Prabowo menilai sebaliknya dari Ganjar.

"Karena ada yang katakan tidak penting itu makan siang untuk anak-anak. Katanya lebih penting internet," ucap Prabowo saat menghadiri acara Konsolidasi dan Silaturahmi Relawan Kalimantan Maju untuk Ibu Kota Nusantara di Pontianak, Kalimantan Barat.

"Saya tanya kepada rakyat, lebih penting makan apa internet?" tanya Prabowo.

Para relawan kemudian menjawab makan gratis lebih penting daripada internet gratis. Prabowo pun setuju dan menimpali pertanyaannya.

"Orang yang bilang rakyat nggak minta makan itu anaknya saya kira otaknya agak... agak lamban," kata Prabowo.

"Kalau orang otaknya nggak jalan ya jangan jadi pemimpin," sindirnya.

Kembali Bicara soal Internet Gratis

Ganjar kembali bicara terkait program internet gratis saat kampanye akbar di Kota Bandung, Jawa Barat. Ganjar berjanji akan merealisasikan program internet gratis sehingga lapangan kerja akan terbuka lebar dan masyarakat bisa makan siang bayar sendiri.

Mulanya, Ganjar mengaku mendapat banyak keluhan saat masa kampanye mulai dari pupuk langka hingga sulitnya lapangan pekerjaan. Dia berjanji jika terpilih akan melakukan digitalisasi sampai pertanian maju.

"Saya berharap betul banyak anak muda yang nanti mau berterjun ke dunia pertanian. Dia pintar, dia hebat, dia punya pikiran modernisasi pertanian kita, dan kita akan bantu dengan teknologi informasi, kita lakukan digitalisasi sampai kemudian pertanian kita maju," kata Ganjar saat kampanye akbar di lapangan Tegallega, Kota Bandung, Minggu (21/1/2024).

Ganjar lalu berkampanye soal programnya dengan Mahfud Md yakni internet gratis. Ganjar mengatakan program internet gratis nantinya bisa dikembangkan anak muda untuk ekonomi kreatif.

"Dengan digitalisasi, mau nggak internet gratis? Siapa yang mau internetnya gratis? Di situlah fasilitas buat mereka, pelajar, anak muda, yang lagi berusaha mereka kembangkan itu," ujarnya.

"Dengan ekonomi kreatif yang dipegang anak muda, mereka bisa jadi penyanyi, mereka jadi seniman budayawan, mereka menulis, menjadi designer, mereka main e-sport, mereka jadi gamers dengan internet itu harapannya berkembang, berkembang luar biasa dan mereka bisa berusaha, karena lapangan kerja itu akan terbukanya lebih banyak" sambungnya.

Dengan internet, kata Ganjar, lapangan kerja akan terbuka lebih banyak. Ganjar mengatakan masyarakat yang bisa memanfaatkan digitalisasi adalah orang cerdas yang juga akan sanggup membayar makan siang sendiri.

"Maka orang kreatif, mereka yang menggunakan manfaat teknologi informasi dan digitalisasi, mereka orang cerdas, mereka orang yang sanggup mencari makan dan setidaknya makan siang akan dia bayar sendiri," ujarnya.