Keluarga Beranggota 8 Orang Pilih Tinggal di Hotel daripada Punya Rumah

Sebuah keluarga di Tiongkok jadi perbincangan di media sosial. Hal itu dikarenakan pilihan mereka untuk secara permanen pindah ke suite hotel mewah.

Keluarga tersebut mengaku pilih tinggal di hotel karena karena lebih murah dan nyaman daripada menyewa atau memiliki rumah. Keluarga beranggotakan 8 orang ini telah tinggal di sebuah hotel mewah kawasan Nanyang, Provinsi Henan, Tiongkok, selama 229 hari.

Mereka tidak memiliki rencana untuk pindah dalam waktu dekat, seperti dilansir dari laman Oddity Central, Minggu (14/1/2024). Bahkan mereka berencana untuk tetap di hotel tanpa batas waktu.

Terlebih, keluarga itu telah mendapatkan tarif khusus sebesar Rp 2,1 juta per hari untuk suite mewah dengan dua kamar tidur dan ruang tamu besar. Besaran tarif khusus tersebut didasarkan pada lamanya durasi mereka menginap.

Mereka berpendapat bahwa tinggal di hotel jauh lebih nyaman dan sebenarnya malah menghemat uang. Pasalnya tarif harian kamar suite yang mereka sewa sudah termasuk listrik, pemanas, air dan parkir.

"Kami merasa senang tinggal di sini, jadi kami berencana untuk tinggal di hotel selama sisa hidup kami," kata Mu Xue, salah satu anggota keluarga.

"Harga kamar Rp 2,1 juta per hari. Keluarga kami yang terdiri dari delapan orang hidup dengan sangat baik. Saya tidak pernah berpikir cara hidup seperti ini akan membantu menghemat uang. Saya hanya merasa itu membuat segalanya menjadi nyaman," imbuhnya.

Keluarga Mu Xue memiliki kondisi keuangan yang baik, mereka memiliki setidaknya enam properti, tetapi lebih suka tinggal di hotel. Untuk membuktikan bahwa mereka telah tinggal di Hotel Nanyang selama lebih dari 200 hari, keluarga tersebut menunjukkan beberapa uang jaminan ke hotel sebesar ratusan ribu yuan.

Kisah ini memicu perdebatan sengit di media sosial Tiongkok. Banyak orang menyatakan mereka terpesona dengan cara hidup keluarga tersebut. Warganet menambahkan bahwa mereka juga akan tinggal di hotel secara penuh waktu jika mereka mampu membelinya.

Sementara yang lain bertanya-tanya seberapa nyaman sebenarnya kamar suite hotel untuk keluarga beranggotakan 8 orang.

Kisah serupa juga datang dari pasangan bernama Mike Soroker dan Barbara. Pasangan tersebut berencana untuk menghabiskan masa tua di kapal pesiar. Mereka langsung menjual rumah dan berencana untuk menetap di kapal pesiar selama sisa hidupnya.

Pasangan itu bahkan telah membeli sebuah kabin di kapal MV Narrative dengan harga Rp 39,3 miliar.

Melansir Daily Star, MV Narrative memang berbeda dengan kapal pesiar lainnya. Tak hanya menawarkan pengalaman liburan, seluruh kabin kapal ini dapat dibeli untuk jangka panjang layaknya apartemen.

Storylines, perusahaan di balik kapal tersebut, berjanji akan menawarkan banyak aktivitas dan fasilitas di dalam kapal. Mulai dari layanan binatu, pusat kebugaran, 20 restoran dan masih banyak lagi.

Meskipun baru naik empat kapal pesiar sebelum memutuskan untuk membeli layanan tersebut, Mike dan Barbara nekat untuk mengambil risiko dan membeli salah satu kabin untuk masa pensiun mereka.

Mike mengatakan, "Kami lebih memilih ide tersebut daripada jalur pelayaran biasa, di mana Anda pergi ke pelabuhan tertentu dan Anda memiliki waktu paling lama satu setengah hari. Dan Anda harus lari ke bus. Lalu Anda kembali. Dengan Storylines, Anda memiliki beberapa hari lagi di pelabuhan mana pun.

“Kami menciptakan istilah ini, antara saya dan istri saya, itu 'petualangan santai'. Karena kami tidak akan dipaksa untuk pergi ke setiap tempat di seluruh dunia. Namun kami ingin mendapat kesempatan untuk melihat tempat-tempat ini, sambil berjalan-jalan. Kami masih hidup dan cukup sehat untuk menikmatinya. Itu mungkin hal nomor satu yang paling kami nantikan."

Pasangan tersebut mengatakan, mereka menantikan untuk bertemu orang-orang baru dan menemukan banyak destinasi baru. Saat ini, kapal MV Narrative masih dalam tahap pembangunan dan diperkirakan belum akan berlayar dalam beberapa tahun mendatang.

Mike dan Barbara bukan satu-satunya orang yang membawa liburan kapal pesiar ke tingkat yang baru. Pasangan Marty dan Jesse Ansen juga memanfaatkan masa pensiunnya dengan berlayar keliling dunia.

Mereka telah menghabiskan lebih dari 455 hari di atas kapal Princess Cruises yakni Coral Princess, dan tidak memiliki rencana untuk berhenti. Pasangan asal Australia ini mengklaim bahwa ini adalah alternatif yang lebih murah dibandingkan rumah jompo, terutama karena makanan mereka sudah terurus dan kamar mereka dibersihkan setiap hari.

Marty mengatakan bahwa hal ini menghasilkan "kehidupan yang menakjubkan", karena mereka telah berangkat untuk "melihat dunia, bertemu orang-orang, dan menjalin pertemanan seumur hidup".

Dia juga bercanda bahwa mereka lupa cara mencuci atau merapikan tempat tidur karena sudah terbiasa dengan staf yang melakukannya. 

Meskipun berada di kapal pesiar selama bertahun-tahun tidak menarik bagi semua orang, hal ini tidak seperti yang dibayangkan. Dalam beberapa tahun terakhir, perusahaan pelayaran telah meluncurkan rencana perjalanan berbulan-bulan yang terjual habis.

Ada juga kapal pesiar yang sedang merencanakan untuk menawarkan perjalanan selama tiga tahun lamanya.