Misteri Sperma di Jasad Vina yang Tak Pernah Diperiksa


Sperma yang ditemukan di jasad Vina pada tahun 2016 ternyata tak diketahui pemiliknya hingga saat ini, membuat kasus tersebut hanya berakhir sebagai pembunuhan, bukan pemerkosaan. 

Mantan Kabareskrim Polri Komjen Pol (Purn) Susno Duaji menilai, mestinya sperma yang ditemukan di jasad Vina jadi perhatian besar polisi untuk dicari pemiliknya. Namun, pada waktu itu polisi hanya menanyakan kepada para tersangka soal sperma yang ada di jasad Vina tanpa melakukan tes DNA. 

"Perkosaan, ada sperma. Nah, kalau ada sperma sebagaimana dikatakan, di situ ada berapa laki-laki? Yang tertangkap 8, yang tidak tertangkap 3, ditambah yang meninggal 1," kata Susno, diwawancarai tvOne, dikutip Kamis (23/5/2024). 

Menurut dia, seandainya waktu itu dilakukan uji laboratorium terhadap sperma tersebut maka tersangka tak akan bisa mengelak soal dugaan pemerkosaan.

"Nah, ini sperma siapa? Kalau seandainya waktu itu diadakan tes DNA atau diuji di laboratorium, sperma ini milik A, B, C, D, dan seterusnya, dan mereka inilah yang sudah divonis, maka tidak bisa mengelak," kata dia. Sayangnya, tidak melakukan tes DNA sehingga sampai saat ini sperma di jasad Vina tersebut masih jadi misteri.

"Karena tidak (diperiksa), timbul pertanyaan ini sperma siapa? Mau dicari sekarang nggak bisa," kata Susno menegaskan. 

Pada akhirnya, kasus pembunuhan Vina di Cirebon yang terjadi tahun 2016 itu menyisakan banyak pertanyaan. Polisi hanya memvonis delapan tersangka, padahal disebutkan ada 11 orang yang melakukan tindakan pembunuhan dan dugaan pemerkosaan tersebut. 

Selasa (21/5/2024) lalu seorang DPO diamankan oleh polisi di Bandung yakni Pegi Setyawan alias Perong. "Tapi alhamdulillah, kita bersyukur dan hormat saya pada adik-adik saya di Mabes dan Polda, mereka mengaudit kasus ini," ujar Susno. 

Meski demikian, masih muncul keraguan apakah benar sosok Pegi yang ditangkap polisi ini sesuai atau fiktif. Sebab, polisi masih belum merinci penangkapan Pegi di Bandung. Selain itu, muncul narasi liar di masyarakat mengenai identitas pria yang ditangkap bukanlah Pegi. 

Susno pun berharap agar polisi tidak salah menangkap orang sehingga kasus pembunuhan Vina bisa segera dituntaskan. "Saya berharap betul-betul inilah orangnya, sehingga semua mesti akan terungkap apakah betul dia pelaku atau pelaku fiktif," kata dia lagi.

Related

News 2901542899088686987

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item