7 Orang Terkaya Baru di Indonesia dan Bisnis Mereka

7 Orang Terkaya Baru di Indonesia dan Bisnis Mereka

Naviri Magazine - Indonesia, sebagaimana negara-negara lain, memiliki berbagai jenis usaha, baik yang dimiliki perusahaan maupun yang dijalankan secara perorangan. Berbagai jenis usaha itu ada yang tumbuh membesar, meski banyak pula yang stagnan atau malah gulung tikar. Di antara usaha-usaha atau bisnis yang mampu tumbuh besar, hasilnya menjadikan sang pemilik kaya-raya, bahkan menjadi orang terkaya baru di Indonesia.

Majalah Globe Asia mencatat tujuh wajah baru orang terkaya di Indonesia. Hal itu terlihat dari rilis 150 orang terkaya yang dikeluarkan Majalah Globe Asia pada Juni 2018.

Ketujuh orang tersebut berasal dari pengusaha perhiasan sampai penyedia lanyanan transportasi online. Di antara tujuh orang yang baru masuk di dalam daftar orang terkaya, pengusaha bernama Stefanus Lo langsung menyodok di urutan 87. Kekayaan pria berusia 50 tahun tersebut mencapai US$ 465 juta.

Sedangkan, di bawah Stefanus ada Patrick Walujo, 35 tahun, dengan total kekayaan mencapai US$ 200. Dari daftar 150 orang terkaya tersebut, Patrick menduduki urutan 131. Setelah Patrick, orang kaya yang baru masuk daftar tersebut adalah pendiri Traveloka, Ferry Unardy, 30 tahun. Kekayaan Ferry ditaksir mencapai US$ 145 juta. Ferry berada di urutan 146.

Lalu menyusul di urutan ke 148 adalah pemilik Tokopedia, Wiliam Tanu Jaya, 36 tahun, dengan total kekayaan US$ 130 juta. Setelahnya, ada pemilik Bukalapak, Achmad Zaki, 31 tahun, dengan kekayaan mencapai US$ 105 juta. Achmad Zaki berada di urutan 149. Dan terakhir ada bos Go-Jek, Nadiem Makarim, yang mempunyai kekayaan US$ 100 juta.

Mengutip Globe Asia, Stefanus Lo memang dikenal sebagai raja berlian di Indonesia. Dia berhasil mengembangkan bisnis yang dirintis keluarganya selama bertahun-tahun.

Stefanus menjalankan jaringan toko perhiasan kelas atas di bawah bisnis keluarga PT Central Mega Kencana (CMK), yang dimulai sebagai sebuah toko kecil bernama Toko Mas Central. Toko tersebut didirikan oleh ayahnya, Kurniawan Lo, di kawasan Senen, Jakarta Pusat, pada 1970.

"Stefanus telah mengubahnya menjadi bisnis perhiasan berlian terbesar di Indonesia," tulis Globe Asia, dalam penjelasan daftar 150  orang terkaya di Indonesia. Dengan 54 toko nasional, perusahaan ini telah melaporkan kinerja keuangan yang luar biasa, dan mengakumulasi ekuitas merek yang luar biasa selama lima tahun terakhir.

Baca juga: Asal Usul Traveloka, Situs Perjalanan Terkemuka Indonesia

Related

News 4160377398808116266

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item