Indonesia, di Tengah Pergantian Presiden dan Masalah Ekonomi

Indonesia, di Tengah Pergantian Presiden dan Masalah Ekonomi

Naviri Magazine - Indonesia sedang menuju masa pemilu pemilihan presiden, tidak lama lagi. Karenanya, pembicaraan politik di negeri ini pun mulai memanas, khususnya setelah dua calon presiden dan wakilnya sudah ditetapkan. Rakyat sudah punya bayangan akan memilih siapa, dan kita semua bisa menunggu apakah kelak Jokowi akan tetap menjabat presiden, ataukah akan tergusur oleh saingannya.

Ekonom yang juga mantan Menko Perekonomian era Presiden Abdurrahman Wahid, Rizal Ramli, menyatakan Jokowi bisa kalah telak di Pilpres 2019, jika gagal mengatasi persoalan ekonomi yang saat ini mendera Indonesia.

Rizal Ramli mencontohkan pemimpin petahana di Amerika Serikat yang kalah telak di pilpres, gara-gara gagal menghadirkan solusi di bidang ekonomi. Dia menunjuk contoh Presiden Jimmy Carter, yang kalah di Pilpres pada 1981 saat melawan Ronald Reagen, dan George Bush senior di Pilpres 1991.

George Bush Jr juga bernasib sama. Dia kalah di Pilpres AS 1993 gara-gara gagal mengurus ekonomi. Bahkan tema kampanye yang diusung rival Bush, Bill Clinton, sangat simpel. Suami Hillary Clinton itu hanya mengajukan dua pertanyaan ke rakyat Amerika.

“Satu, apakah empat tahun terakhir ekonomi Anda lebih baik atau tidak? Mayoritas menjawab tidak. Kedua, seandainya Bush jadi presiden lagi, ekonomi Anda bisa lebih baik atau tidak? Tidak ada yang percaya juga. Jatuh akhirnya Bush,” kata Rizal Ramli.

Rizal menegaskan, bagi rakyat biasa, indikator keberhasilan ekonomi adalah harga-harga yang stabil, lapangan pekerjaan yang mudah didapat, bisa makan, dan pendidikan.

"Mereka nggak butuh yang lain-lain,” ujar Rizal, yang juga Tim Panel Ekonomi PBB tersebut.

Nasib dua presiden AS itu harus menjadi pelajaran bagi Jokowi yang kembali mencalonkan diri di Pilpres 2019. Jokowi tidak boleh memandang sebelah mata kondisi ekonomi bangsa yang telah menuju lampu merah ini. Sebab, bukan tidak mungkin Jokowi juga akan nyungsep di pilpres.

Lebih lanjut, Rizal Ramli turut memuji aksi Jokowi menunggang motor saat pembukaan Asian Games 2018 lalu. Meski, aksi itu dilakukan oleh seorang stuntman.

“Tapi, tolong jangan kelola ekonomi negeri ini dengan menggunakan stuntgirl! Karena ini berurusan dengan nasib ratusan juta rakyat Indonesia,” ujar Rizal Ramli.

Baca juga: Mengapa Indonesia Perlu Berutang? Ini Penjelasan Menteri Keuangan

Related

News 1180004488666796560

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item