Misteri Harta Karun di Kanada yang Meminta Banyak Nyawa

Misteri Harta Karun di Kanada yang Meminta Banyak Nyawa

Naviri Magazine - Apakah harta karun benar-benar ada? Rumor soal keberadaan benda-benda berharga pernah terdengar di Kanada. Tepatnya di Pulau Oak. Pulau seluas 57 hektar ini kabarnya menyimpan sejumlah emas dan perhiasan mewah lainnya. Namun, para pencari harta karun tidak pernah menemukannya. Beberapa di antara mereka justru bertemu ajal.

Kisah harta karun rahasia di Pulau Oak sudah adak sejak dua abad lalu. Rumor tersebut muncul dari sekelompok remaja laki-laki yang tengah berjalan-jalan pada tahun 1795. Salah satunya adalah Daniel MC Ginnis. Kabarnya, mereka melihat cahaya aneh di Pulau Oak. Karena penasaran, mereka pun menghampiri arah datangnya cahaya. Sesampainya di sana, mereka menemukan sebuah lubang yang baru digali.

Lubang yang ditutupi dinding tanah liat itu kemudian dibuka, dan kembali digali oleh Daniel. Setelah kedalaman 3 meter, mereka menemukan beberapa batang pohon ek yang dipasang bersilangan.

Semakin jauh menggali, Daniel menemukan batu-batu terulir dengan kode aneh. Arti kode tersebut ‘forty feet below two million pounds are buried’ (40 kaki di bawah sini ada 2 juta poundsterling terkubur). Sayangnya, mereka hanya berhasil menggali sedalam 6 meter.

Setelah Daniel dan kawan-kawan, beberapa orang tertarik untuk melakukan penggalian di Pulau Oak. Namun, beberapa di antaranya justru mengalami malapetaka.

Kematian pertama dialami pada 1861. Sebuah pompa meledak dan menewaskan seorang penggali. Seorang pria bernama Maynard Kaizer juga dilaporkan tewas karena tali pengangkatnya putus, dan jatuh ke lubang harta karun pada 1897. Robert Restall dan tiga rekannya menghirup asap beracum, setelah jatuh ke dalam lubang pada 1965.

Walaupun banyak menelan korban, sampai saat ini harta karun di Pulau Oak belum ditemukan. Beberapa orang percaya, tidak ada harta karun di lubang tersebut. Ini hanya sebuah trik menyembunyikan benda-benda berharga tersebut dari para pencuri. Mereka meyakini harta rahasia tersebut disembunyikan di tempat lain sekitar Pulau Oak.

Teori

Dibawah ini adalah beberapa teori yang beredar di masyarakat, mengenai siapa sebenarnya pemilik harta karun tersebut.

Captain William Kidd – Sebagai seorang pelaut terkenal, rumor tentang harta karunnya tidak lepas dari pembicaraan masyarakat pulau Oak. Beberapa legenda mengenai harta karunnya juga merujuk kepada pulau Oak.

Prancis – Teori ini mengatakan, pemilik harta karun tersebut adalah Prancis yang mengubur uang mereka sebagai antisipasi dari kekalahan perang yang banyak terjadi ketika melawan Inggris pada masa kolonisasi Amerika.

Vikings – Beberapa catatan masyarakat juga mengatakan, bangsa Viking telah beberapa kali mengunjungi Amerika. Meskipun tidak ada yang berani menegaskan jika harta karun tersebut adalah milik bangsa Viking, namun rumor tentang mereka juga tidak lepas dari bahan pembicaraan masyarakat.

Bands of pirates – Pulau Oak juga terkenal telah banyak menjadi tempat persinggahan bajak laut. Fakta ini memunculkan teori baru jika harta karun telah dikubur di suatu tempat di pulau Oak.

Inca or Maya treasure – Selama masa penjajahan Amerika oleh Eropa pada abad ke-18 dan 19, banyak kekayaan peradaban Inca dan Maya yang lenyap. Teori kemudian menyebutkan jika mungkin saja beberapa yang masih simpati dengan Amerika telah mengubur harta kekayaan dari peradaban Inca dan Maya di suatu tempat seperti pulau Oak.

Baca juga: Misteri Suara Dentuman Aneh di Sumatera dan Jawa Barat

Related

World's Fact 2564114308991205433

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item