Misteri Harta Bung Karno yang Mulai Terkuak di Bank Swiss

Misteri Harta Bung Karno yang Mulai Terkuak di Bank Swiss

Naviri Magazine - Sebagian masyarakat masih meyakini Soekarno meninggalkan emas dan surat berharga triliunan rupiah. Bagaimana tanggapan cucu Soekarno, Puan Maharani?

"Jangan sampai percaya sesuatu yang belum tentu ada kebenarannya," ujar Puan di Jakarta.

Namun, Puan tidak melarang orang-orang yang meyakini hal itu. Menurutnya, hal itu berpulang pada keyakinan orang. Dia sendiri tidak menemukan fakta-fakta adanya harta karun Soekarno.

"Boleh saja orang percaya seperti itu," kata putri Megawati Soekarnoputri ini.

Di Surabaya, seorang pria bernama Suparman (43) berusaha memburu emas tinggalan Soekarno. Dia sampai menggadaikan mobil sebagai jalan awal atau modal memburu emas Bung Karno. Suparman bukan satu-satunya, ribuan orang juga meyakini ada emas peninggalan Soekarno.

Baru-baru ini, sejumlah media di Austria ramai-ramai memberitakan keberadaan harta milik presiden pertama Indonesia, Soekarno. Dalam pemberitaan itu, Soekarno disebut-sebut memiliki warisan senilai USD 180 juta atau Rp 1,74 triliun yang tersimpan di sebuah bank di Swiss.

Situs surat kabar Austria, Krone, melaporkan, seorang mediator keuangan bernama Gustav Jobstmann, asal Austria, mengaku dapat mencairkan dana itu, asal bisa diinvestasikan di negaranya. Dia mengaku juga dibantu oleh salah satu pewaris harta itu, bernama Edy Sukanto.

Terkait pemberitaan tersebut, Puan Maharani, yang juga cucu Bung Karno, mengaku tidak tahu ada harta milik kakeknya yang disimpan di Swiss. Kalau pun ada yang mengatasnamakan keluarga, belum tentu keturunan dari Soekarno.

"Sepengetahuan yang saya tahu dari ibu saya, Ibu Megawati, bahwa hal itu tidak ada, dan belum bisa dikatakan ada, dan belum terbukti, jadi itu yang bisa saya katakan," ujar Puan Maharani.

Tidak hanya soal harta, pihak yang disebut-sebut Jobstmann sebagai salah satu pewaris harta, bernama Edy Sukanto, juga tidak dikenalnya. Bahkan, dia mengaku tidak pernah mengetahui nama tersebut sejak kecil hingga beranjak dewasa.

"Kami tidak mengenal siapa dia, dan dia tidak masuk dalam keluarga Soekarno. Sepengetahuan saya, sejak saya lahir sebagai cucu Bung Karno, saya tidak pernah tahu dan mengenal siapa dia," tandasnya.

Soal kabar ini, Puan mengaku tidak ingin menyelidikinya. "Kami enggak mau terlibat, dan kami tidak mau ikut campur dalam urusan tersebut, karena memang enggak ada hubungannya dengan keluarga kami," tutupnya.

Baca juga: Menguak Misteri di Balik Pembangunan Candi Borobudur

Related

World's Fact 2994916994745801299

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item