25 Nabi dan Rasul yang Perlu Diketahui Umat Islam (Bagian 1)
https://www.naviri.org/2019/05/25-nabi-dan-rasul-page-1.html
Naviri Magazine - Ada 25 Nabi dan Rasul yang perlu dikenal dan diketahui umat Islam. Dua puluh lima Nabi dan Rasul ini hidup di waktu-waktu yang berbeda, meski ada pula yang hidup di waktu yang sama, biasanya karena faktor keturunan (ayah dan anak), semisal Nabi Ibrahim As dan Nabi Ismail As.
Para Nabi dan Rasul mempunyai 4 sifat wajib dan 4 sifat mustahil, serta 1 sifat jaiz, yaitu:
1. Shiddiq (benar), Mustahil Kizib (dusta).
2. Amanah (dapat dipercaya), Mustahil Khianat (curang).
3. Tabligh (menyampaikan wahyu kepada umatnya), Mustahil Kitman (menyembunyikan wahyu).
4. Fathonah (pandai/cerdas), Mustahil Jahlun (bodoh).
5. Bersifat Jaiz, yaitu Aradhul Basyariyah (sifat-sifat sebagai manusia).
Di dunia ini telah banyak Nabi dan Rasul telah diturunkan, tetapi yang wajib diketahui oleh umat Islam adalah sebanyak 25 Nabi dan Rasul. Yaitu:
- Nabi Adam As
- Nabi Idris As
- Nabi Nuh As
- Nabi Huud As
- Nabi Shaleh As
- Nabi Ibrahim As
- Nabi Ismail As
- Nabi Luth As
- Nabi Ishaq As
- Nabi Ya'qub As
- Nabi Yusuf As
- Nabi Syuaib As
- Nabi Ayyub As
- Nabi Zulkifli As
- Nabi Musa As
- Nabi Harun As
- Nabi Daud As
- Nabi Sulaiman As
- Nabi Ilyas As
- Nabi Ilyasa As
- Nabi Yunus As
- Nabi Zakaria As
- Nabi Yahya As
- Nabi Isa As
- Nabi Muhammad Saw
Berikut ini adalah kisah 25 Nabi dan mujizatnya.
1. Nabi Adam As
Nabi Adam As diyakini sebagai manusia pertama yang menginjakkan kakinya di bumi. Pasangan Nabi Adam As adalah Hawa, yang diciptakan dari tulang rusuk kiri Nabi Adam As.
Mereka diturunkan ke bumi oleh Allah S.W.T karena berbuat kesalahan akibat godaan iblis/syaitan.
Nabi Adam As dan Hawa dikaruniai 2 putra dan 2 putri, bernama Qabil dan Iklima, kemudian Habil dan Labuda.
Qabil artinya ‘bersifat kasar’, sedangkan Habil artinya ‘bersifat lembut’. Kedua sifat inilah yang akhirnya menjadi sifat-sifat manusia sampai saat ini.
2. Nabi Ayyub As
Keluarga Nabi Ayyub As dikenal kaya-raya dan sangat dermawan. Kesejahteraan itu tidak membuatnya sombong, dan ini yang mendorong iblis menggodanya.
Allah S.W.T pun menantang iblis, sekiranya dia dapat menurunkan iman Nabi Ayyub As. Ujian itu pun tiba, seluruh harta yang dimiliki Nabi Ayyub As habis terbakar. Selain itu, Nabi Ayyub As terserang penyakit kulit hingga 80 tahun lamanya. Namun dia dan istrinya yang setia, tetap bertawaqal kepada Allah S.W.T.
Sampai akhirnya Allah S.W.T pun berfirman agar Nabi Ayyub As menapakkan kedua kakinya di tanah, kemudian dari tanah tersebut keluar air yang dapat menyembuhkan penyakit Nabi Ayyub As yang dideritanya selama 80 tahun.
3. Nabi Daud As
Figur Nabi Daud As memuncak di saat dia berhasil membunuh Jalut (pemimpin kaum pemberontak di Palestina). Nabi Daud As kemudian diangkat menjadi Raja dan berlaku sangat adil di masanya. Kerajaan tumbuh kuat, dan masyarakatnya makmur.
Suatu saat, Nabi Daud As melarang para nelayan untuk melaut, namun peringatan tersebut d langgar, sehingga terjadi bencana gempa yang menewaskan seluruh penduduk.
4. Nabi Zulkifli As
Sejarah menyebutkan bahwa Nabi Dzulkifli adalah putra Nabi Ayyub As, dikisahkan pula bahwa beliau mewarisi sifat sabar ayahnya, yaitu Nabi Ayyub As.
Suatu saat, beliau ditunjuk menjadi Raja. Setelah dapat memenuhi persyaratan yang diminta, yaitu calon pengganti harus seorang yang sanggup berpuasa di siang hari, beribadah di malam hari, dan bukan seorang yang pemarah.
5. Nabi Harun As
Nabi Harun disebut sebagai pasangan setia Nabi Musa As. Beliau sosok yang cakap berdakwah, pandai berdiplomasi, dan penuh perhatian. Nabi Harun As selalu mendampingi Nabi Musa As dalam berdakwah, hingga suatu saat Nabi Musa As memutuskan untuk beruziah. dan menitipkan pembinaan umat kepada Nabi Harun As.
Nabi Harun juga pernah sempat berjuang memberantas penyembahan berhala, yang dipimpin oleh Samiri, seorang tukang sihir kerajaan Fir'aun.
6. Nabi Huud As
Kaum Nabi Huud As tergolong kaum yang terhormat, kehidupan mereka serba maju dan berkecukupan, namun sayang mereka suka berfoya-foya dan tenggelam dalam kehidupan yang fana.
Nabi Huud As mengingatkan kepada mereka untuk bersyukur, dan bertaubat kepada Allah S.W.T. Namun mereka menolak dan akhirnya murka Allah S.W.T datang dengan menurunkan azab berupa badai gurun selama 7 hari 7 malam. Sementara kaum yang mendengarkan imbauan Nabi Huud As selamat, dengan berpindah ke kota Hadramaut.
7. Nabi Ibrahim As
Nabi Ibrahim As dikenal sebagai bapak para Nabi. Beliau sangat dihormati oleh pemeluk 3 Agama yaitu Islam, Kristen, dan Yahudi.
Nabi Ibrahim As membangun Ka'bah di kota Mekkah, dan keyakinannya yang kuat terhadap agama dimulai dari pencariannya akan Tuhan. Beliau tidak menerima orang-orang di sekitarnya menyembah berhala, sampai akhirnya Nabi Ibrahim As dibakar hidup-hidup.
Namun Allah S.W.T menurunkan mujizat-Nya dengan menyelamatkan Nabi Ibrahim As dari kobaran api tersebut.
8. Nabi Idris As
Nabi Idris As diyakinin sebagai Nabi pertama yang menulis dengan pena. Masyarakat terdahulu mempercayai pula bahwa beliau dibawa ke surga tanpa mengalami kematian. Peristiwa itu terjadi ketika Nabi Idris As berusia 82 tahun.
9. Nabi Ilyas As
Nabi Ilyas tinggal di lembah sungai Yordan yang penduduknya menyembah berhala. Nabi Ilyas As menyeru kepada mereka untuk meninggalkan berhala.
Namun mereka tidak mendengarkannya. Bahkan mereka menantang Tuhan yang disembah oleh Nabi Ilyas As menurunkan bencana, dan akhirnya kekeringan melanda daerah tersebut. Beberapa tahun kemudian, Nabi Ilyas As dapat menyakinkan kaumnya untuk menyembah Allah S.W.T.
Baca lanjutannya: 25 Nabi dan Rasul yang Perlu Diketahui Umat Islam (Bagian 2)