Misteri Biarawan Sion, Organisasi Kuno yang Penuh Rahasia

Misteri Biarawan Sion, Organisasi Kuno yang Penuh Rahasia

Naviri Magazine - Bagi yang sudah menonton film the Davinci Code, pasti tahu organisasi ini. Namanya Sionus Prioratus atau Biarawan Sion. Biarawan Sion didirikan pada tahun 1090 oleh Godfroi de Bouillion.

Beberapa referensi mencatat bahwa Godfroi de Bouillion mengaku sebagai keturunan Merovongian atau titisan raja-raja Franki, yang pernah berkuasa di wilayah Prancis pada abad 15 sampai 17.

Organisasi ini pada dasarnya adalah pelindung rahasia-rahasia politik, religius, dan esoterik yang demikian kuat, hingga mampu menghancurkan bangsa-bangsa dan prinsip Gereja Katolik Roma.

Kontroversi dan sepak terjang

Kontroversi pertama Biarawan Sion, seperti yang disebut dalam buku the Handbook of Secret Societies (Michael Bradley), adalah kasus Turin Shroud. Mereka (Biarawan Sion) mengklaim telah memalsukan kain kafan dari Turin oleh Leonardo Da Vinci dengan menggunakan wajahnya sendiri, dan stempel alkemis (sebuah teknik dasar melukis wajah).

Hingga akhirnya dua peneliti asal Inggris meneliti kebenaran hal tersebut, dan menulis buku berjudul Turin Shroud: In Whose Image? The Truth Behind The Centuries-Long Conspiracy of Silence.

Yang kedua, Biarawan Sion adalah organisasi yang menjadi pelindung keturunan Maria Magdalena, yang dipercaya oleh keturunan Merovingian sebagai ibu yang melahirkan keturunan Isa Al Masih. Namun, hal tersebut masih menjadi kontroversi yang belum bisa ditarik kesimpulan benar atau tidaknya.

Pada tahun 1981, saat sedang memperbaiki gereja kecil di Rennes le cheateu, seorang pendeta bernama Francois Berengere Sauniere menemukan perkamen rahasia dalam salah satu tiang altar kuno. Sebagian isi kertas perkamen ini meriwayatkan suatu peristiwa yang terjadi pada abad ke 7 dan 8.

Sauniere menunjukkan penemuannya kepada atasannya, Bishop di Cacassone, yang lantas mengutusnya ke Paris, tepatnya ke Saint Sulpice Seminary, yaitu tempat pertemuan komplotan rahasia Compagnie du Saint-Sacrament, formasi awal biarawan sion.

Setelah menunjukkan penemuannya tersebut, Sauniere menerima sejumlah besar uang, dan merenovasi gereja serta membangun bangunan-bangunan lain di sekitar gereja, seperti perpustakaan dan menara yang mengelilingi gereja.

Hubungan Sauniere dengan Biarawan Sion terletak pada dekorasi gereja yang direnovasinya. Gereja tersebut menampilkan simbol yang tidak wajar bagi gereja katolik konvensional. Dalam gereja terebut, Sauniere juga menyisipkan patung Asmodeus, yang notabene adalah nama setan penyimpang wahyu, sekaligus sosok gaib yang merupakan pembangun mitos Kuil Sulaiman.

Selain itu, Sauniere juga menancapkan tanda peringatan di pintu masuk gereja, bertuliskan Terribilis Est Locus Iste (Tempat ini Mengerikan). Apakah tanda ini menunjukkan bahwa terdapat rahasia besar di dalam gereja tersebut?

Konon, penemuan Sauniere adalah sebuah informasi rahasia mengenai keturunan Maria Magdalena. Oleh karena itu, informasi ini dianggap sebagai rahasia besar yang wajib dijaga oleh Biarawan Sion. Karena, dengan informasi ini akan terkuak mengenai sejarah Kristus dan Maria Magdalena, serta garis keturunan mereka hingga saat ini. Tentu dari kacamata Biarawan Sion.

Pro kontra

Sampai saat ini, banyak yang menganggap bahwa Biarawan Sion adalah hoax atau tidak benar. Bukti-bukti yang mendukung keberadaan Biarawan Sion hingga kini masih diragukan keasliannya oleh para ahli sejarah, akademisi, dan ilmuwan.

Pernah ada sebuah biara pertapaan yang dikenal sebagai Priory of Sion, tetapi kepemilikannya telah diambil alih Yesuit pada 1617.

Tokoh-tokoh

Tokoh-tokoh terkenal yang dianggap sebagai anggota organisasi ini adalah Leonardo Davinci, Issac Newton, dan Victor Hugo.

Related

Mistery 5187458239015677115

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item