Ini 5 Muslimah Paling Fenomenal dari Negara Minoritas Islam

Ini 5 Muslimah Paling Fenomenal dari Negara Minoritas Islam

Naviri Magazine - Indonesia, sebagai negara dengan mayoritas Islam, memungkinkan masyarakat Muslim untuk beribadah dengan tenang bahkan pemerintah pun memfasilitasi dengan adanya tempat-tempat ibadah yang mudah ditemukan di berbagai tempat. Karenanya, di Indonesia, umat Muslim sangat nyaman dalam beribadah.

Namun hal semacam itu belum tentu ada di negara yang minoritas Islam. Karenanya, ketika di negara semacam itu ada seorang Muslim yang terkenal, seketika pandangan dunia pun terarah kepadanya. Lima wanita Muslimah berikut ini di antaranya.

Ini 5 Muslimah Paling Fenomenal dari Negara Minoritas Islam

Ayana Jihye Moon, Korea Selatan

Ayana menjadi sosok yang sering dibicarakan. Pasalnya, ia seorang Muslimah dari negara yang minoritas Islam, yakni Korea Selatan. Ayana pertama kali dikenal lewat foto-fotonya di Instagram yang sukses membuat pria kagum. Ayana mengaku jika ia seorang Muslimah biasa dari Korea yang ingin mendalami Islam.

Ayana adalah satu-satunya Muslimah di keluarganya. Meskipun demikian, ia bisa menjalankan syariat Islam dengan nyaman. Mengenai Islam di Korea Selatan, Ayana mengaku, masyarakat tak begitu mempedulikannya.

Ini 5 Muslimah Paling Fenomenal dari Negara Minoritas Islam

Chahida Chekkafi, Italia

Sepak bola tak lagi hanya hiburan bagi para pria. Kini, wanita pun bisa ikut berjibaku dalam olahraga yang paling digandrungi di seluruh dunia ini. Tak hanya menjadi pemain, para wanita juga dipercaya untuk menjadi wasit, bahkan pada pertandingan pria.

Italia juga menerapkan sistem seperti itu. Uniknya, mereka juga mempercayakan pertandingan-pertandingan seru kepada seorang wasit wanita Muslim pertama di negara itu.

Wanita ini bernama Chahida Chekkafi. Ia merupakan Muslimah tulen dari keluarganya yang berasal dari Maroko. Chekkafi lahir di negaranya Silvio Berlusconi tersebut. Kecintaan terhadap sepak bola sudah ada pada diri Chekkafi sejak kecil. Ditambah lagi, sang ibu ternyata juga mantan pemain sepak bola. Alhasil, ketika wanita ini memutuskan menjadi wasit, keluarganya pun menerima dengan baik.

Ini 5 Muslimah Paling Fenomenal dari Negara Minoritas Islam

Aida Hadzialic, Swedia

Hanya sekitar 450 ribu dari 9 juta warga Swedia yang beragama Islam. Sehingga bisa dibilang di negara ini pemeluk Islam dianggap minoritas. Namun hebatnya, di negara tersebut sama sekali tidak memandang perbedaan, khususnya agama. Umat Muslim bisa hidup dengan aman dan nyaman. Bahkan pemerintah melakukan gebrakan besar yang jadi tanda kalau Muslim diterima dengan baik di sini.

Salah satunya Aida Hadzialic, wanita yang menempati posisi Menteri Pendidikan di bawah Perdana Menteri Stefan Lofven. Hebatnya, Aida adalah seorang muslimah tulen. Wanita ini jadi warga Muslim Swedia pertama yang duduk di kementerian, sekaligus menjadi yang paling muda dalam sejarah negara itu.

Ini 5 Muslimah Paling Fenomenal dari Negara Minoritas Islam

Camilla Leyland, Inggris

Inggris sebenarnya bukan negara yang menentang eksistensi Islam di tengah-tengah kehidupan masyarakat mereka. Namun tetap saja keberadaan para muslim adalah hal yang janggal di sana.

Meskipun demikian, bukan berarti hidayah tidak diturunkan kepada orang-orang Inggris. Seperti yang dialami oleh seorang mualaf cantik bernama Camilla Leyland. Wanita ini menemukan Islam di tengah-tengah keluarganya yang non Muslim.

Camilla lahir sebagai gadis terpadang, terutama melihat pekerjaan ayahnya yang seorang direktur universitas, dan ibunya yang seorang guru besar. Tentang Islam, Camilla masih percaya kepada pengaruh buruk yang sering digambarkan banyak orang. Arogansi, kekerasan, dan mengekang kaum wanita. Namun, perlahan Camilla menemukan jika Islam tidak seburuk yang dipikirkannya.

Hingga akhirnya, ia pun masuk Islam dengan keyakinan hati penuh. Camilla merasa sangat bersyukur untuk itu. Meskipun kini belum berhijab, tapi wanita cantik ini mengatakan tak pernah lalai dalam melakukan kewajibannya.

Ini 5 Muslimah Paling Fenomenal dari Negara Minoritas Islam

Carissa D. Lamkahouan, Amerika Serikat

Hidayah muncul dengan jalan tak terduga. Pernyataan ini pasti berlaku kepada mualaf yang menemukan Islam dengan cara-cara yang unik. Salah satu contohnya adalah wanita bernama Carrisa D. Lamkahouan. Wanita Amerika ini menemukan jalan Islam ketika tak sengaja menemui sebuah toko baju Muslim, dan terpaku dengan sebuah hijab.

Ia pun kemudian mencoba membelinya, dan menurutnya ada yang benar-benar berbeda ketika mengenakannya. Rasa penasaran ini membuat Carissa mulai belajar tentang Islam.

Akhirnya ia pun mantap mengucapkan dua kalimat syahadat saat sudah merasa cocok dengan semua ajaran Islam, yang menurutnya memang pas. Saat ini ia bekerja seperti biasa sebagai penulis, dan tanpa sekalipun menanggalkan hijabnya.

Related

Moslem World 6065743852234963606

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item