Kisah Isaac Newton Dalam Pencarian Atlantis dan Batu Bertuah

Naviri Magazine - Isaac Newton adalah ilmuwan terkemuka yang menemukan hukum dasar gravitasi, dan punya banyak kontribusi di dunia kalkulus. Ia juga diduga pernah menggunakan ilmunya pada seni-seni mistik. Dari sekitar 10 juta kata yang ditulis Newton, hampir semuanya ternyata tidak berhubungan dengan sains. dan berikut ini fakta-faktanya.

Isaac Newton dan pengakuan dosa

Isaac Newton adalah orang yang religius, dan menjadikan agama sebagai inspirasi dalam sains. Pada usia 20 tahun, Newton pernah menulis daftar 57 dosanya, dan meminta pengampunan.

Beberapa kesalahan yang ditulis adalah kesalahan kecil, seperti makan apel saat di gereja, tapi kemudian dia berubah dan meminta pengampunan karena pernah memukul adiknya, dan memukuli seorang pria bernama Arthur Storer. Sebagai puncak dari semuanya adalah pengakuannya, kalau ia pernah mengancam untuk membakar ayah dan ibunya, beserta rumah mereka.

Isaac Newton dan batu bertuah

Di tahun-tahun terakhir di hidupnya, Newton menghabiskan waktu untuk mencari batu bertuah. Batu ini diyakini bisa mengubah logam dasar seperti timah menjadi logam mulia seperti emas, dan siapa pun yang meminum air dari batu bertuah akan hidup kekal.

Newton yakin, batu itu adalah hasil sains yang benar-benar ada. Dia mempelajari semua makalah, dan melakukan uji coba di laboratorium demi menciptakan batu ini.

Newton percaya, elemen utama dalam batu ini adalah mercuri. Newton terus meneliti batu ini, dan menghirup uap beracun dari merkuri. Belakangan, pada tahun 1970, sampel rambutnya diketahui menunjukkan kadar merkuri 40 kali dibanding kadar normal.

Isaac Newton dan ramalan kiamat 

Newton pernah meramalkan kiamat bakal terjadi pada tahun 2060. Dia bilang, di tahun tersebut malaikat akan terbang di langit, dan menyerukan kalau Kerajaan Babel akan jatuh, dan Kristus akan datang mengantar era baru. Perhitungan yang mendasari ramalan ini katanya sangat rumit, dan dan Newton yakin ramalannya akan terjadi.

Gereja Katolik dan makhluk apocalypse

Newton juga percaya kalau ramalan Daniel memang benar. Dia bilang, The Eleven-Horned Beast of The Doomsday, yang ada di kitab Daniel, akan bangkit dan menghancurkan dunia.

Sebelumnya, makhluk ini akan terlebih dulu menghancurkan gereja-gereja Katolik. Menurut Newton, dunia sudah berada di zaman akhir, dan makhluk ini akan berkuasa dalam beberapa abad ke depan.

Resep aneh batu bertuah

Ketika ingin membuktikan keberadaan batu bertuah, Newton meninggalkan beberapa resep yang telah dia tulis sebelumnya. Bahan-bahannya ternyata sangat aneh, dan salah satunya darah menstruasi. Tetapi ilmuwan yakin kalau yang Newton maksud darah menstruasi adalah sesuatu yang lain.

Isaac Newton dan emerald tablet

Ketika Newton meninggal, dalam catatannya ditemukan kalau dia pernah menulis sesuatu di emerald tablet. Newton mengklaim, dia sudah menulis teks mistis yang jadi kunci hidup di tablet tersebut.

Menurut legenda, tablet ini dibuat oleh Hermes Trismegistus, yang merupakan anak dewa yunani, Hermes, dan dewa mesir, Thoth. Tablet ini disebut mengajarkan rahasia pembentukan segala sesuatu di awal waktu ditemukan. Tapi Newton percaya kalau tablet ini menyimpan pesan tersembunyi, dan mencoba mengungkap rahasia tablet tersebut.

Kuil Solomon, miniatur dunia 

Newton juga pernah melakukan penelitian tentang keberadaan Kuil Solomon. Dia mencoba mengukur dimensi setiap ruangan di kuil tersebut. Newton yakin kuil ini merupakan rahasia rancangan Tuhan tentang semesta.

Dia juga percaya kalau Alkitab punya banyak petunjuk tentang kuil ini, dan dari sana dia dapat mengetahui segala sesuatu tentang alam semesta. Newton rela mempelajari bahasa Ibrani dan Latin, untuk bisa membaca terjemahan asli Alkitab dan teks Yahudi kuno, untuk memastikan tidak melewatkan satu pun informasi.

Warna mistis pelangi

Tujuh warna pelangi yang kita ketahui sekarang, katanya berasal dari ide Newton. Sebenarnya, warna ungu tak keliatan di pelangi, tapi Newton sengaja menyelipkan warna ini hanya untuk menggenapi warna pelangi menjadi 7.

Menurut Newton, angka 7 adalah angka suci, dan dia yakin angka 7 adalah roh dari segala sesuatu. Semuanya didukung fakta bahwa jumlah hari ada 7, dan kiamat akan terjadi dengan 7 sangkakala. Newton juga menyelipkan warna "nila" karena alasan ini, tapi sampai sekarang warna pelangi ini masih diajarkan disekolah-sekolah

Newton dan takdir Atlantis 

Tak cuma tentang agama, Newton juga sempat menulis beberapa tulisan tentang kota Atlantis, dengan menganalisa karya Plato dan Homer, dan mencari tahu keberadaan kota hilang tersebut.

Atlantis, menurut Newton, adalah bangsa yang hancur dalam bencana banjir yang terjadi di seluruh dunia. Tapi ada seorang putri yang selamat bernama Calypso. Odiseus sempat mengunjungi reruntuhan dan korban selamat Atlantis, dan mencatatkan tanggal kunjungan tersebut.

Berdasarkan perhitungan Newton, Atlantis tenggelam tahun 1796, dan Odysse berkunjung ke sana pada 896 SM, dan diperkirakan putri Atlantis yang selamat sudah berusia 900 tahun.