Misteri Penyihir Terakhir yang Dihukum Mati di Eropa
https://www.naviri.org/2019/09/misteri-penyihir-terakhir.html
Naviri Magazine - Perburuan penyihir Eropa telah berlangsung selama bertahun-tahun, dan orang terakhir yang dieksekusi sebagai penyihir harus signifikan, dan berakhir dengan cara yang mengerikan dalam sejarah manusia.
Namun, para ahli tidak setuju pada dugaan tentang siapa sebenarnya penyihir terakhir yang dieksekusi di Eropa. Ada beberapa nama yang diduga adalah penyihir.
Pertama, Anna Goldi (24 Oktober 1734 - 13 Juni 1782), yang dikenal sebagai 'penyihir terakhir' di Swiss, yang dieksekusi mati dengan cara dipenggal kepalanya.
Sebelumnya, ia disiksa hingga mengaku bahwa iblis menampakkan diri kepadanya, dalam wujud anjing hitam. Namun, ia tidak dihukum secara teknis untuk ilmu sihir.
Selanjutnya, ada wanita Polandia yang diduga penyihir, Barbara Zdunk (1769 - 21 Agustus 1811). Ia tinggal di Prusia. Pada 1806, ia dituduh menjadi penyebab datangnya api yang melalap habis hampir seluruh kota Rossel. Ia pun ditangkap dan dieksekusi mati dengan cara dibakar di sebuah bukit, di luar Rossel tahun 1811.
Kemudian, ada janda Krystyna Ceynowa, yang juga tinggal di Prusia. Warga mencurigai dia penyihir, tapi sekali lagi pemerintah Prusia tidak tertarik untuk menggelar pengadilan formal bagi penyihir. Jadi, massa menangkapnya dan mengadakan sidang ilegal, di mana mereka melemparkannya ke Laut Baltik.
Hal ini dilakukan untuk menguji apakah ia tenggelam atau tetap mengapung, untuk menentukan dia penyihir. Ternyata ia tetap mengapung selama lebih dari waktu yang ditentukan, mungkin karena gaunnya yang tak sengaja jadi pelampung. Warga pun memutuskan wanita itu penyihir, dan membunuhnya dengan dayung yang telah disiapkan di perahu mereka.
Yang terakhir, yang diduga penyihir, petani berusia 63 tahun, Anna Schnidenwind (1688 - 24 April 1751), yang tinggal di Jerman. Dia juga disalahkan karena kebakaran, dan diduga membuat perjanjian dengan iblis. Api kebakaran melalap sebagian besar desa Wyhlen. Anna kemudian dicekik dan dibakar.
Dari empat nama di atas, entah mana yang layak disebut sebagai penyihir terakhir yang dieksekusi dalam sejarah Eropa.