Atta Halilintar dan Isu Penghasilan Rp23,6 Miliar per Bulan

Atta Halilintar dan Isu Penghasilan Rp23,6 Miliar per Bulan

Naviri Magazine - Tempo hari, Atta Halilintar ramai diberitakan media massa, karena masuk daftar 10 YouTuber terkaya dunia, dan konon mendapat penghasilan Rp23,6 miliar per bulan.

Daftar 10 YouTuber terkaya dunia itu dirilis oleh Purple Moon, perusahaan di bidang brand merchandise asal Inggris, dan mereka menyusun daftar tersebut berdasarkan subscribers serta jumlah tayangan.

Belakangan, Atta Halilintar mengklarifikasi bahwa data dari Purple Moon itu tidak benar. Dia memang tidak mengatakan bahwa penghasilannya tidak sebesar itu, tapi sepertinya memang tidak sebesar itu.

Social Blade, atau perusahaan/situs ala Social Blade, mendasarkan perkiraan penghasilan seseorang—dalam hal ini YouTuber—pada jumlah subscribers dan tayangan video, dan mereka menyebutnya estimasi. Padahal cara penghitungan itu bermasalah.

Penghasilan yang dihitung oleh Social Blade atau situs ala Social Blade adalah penghasilan yang diperoleh seorang YouTuber/Publisher dari Adsense. Padahal, Google Adsense menggunakan sistem yang rumit—sebegitu rumit, hingga tak bisa diestimasi dengan mudah.

“Banyak efek samping dari berita-berita seperti ini, yang tidak ada bukti fakta konkritnya,” kata Atta Halilintar.

Pemuda kelahiran Dumai, Riau, dengan nama asli Muhammad Attamimi Halilintar itu menyebut daftar itu hanyalah sensasi untuk menarik views. Setelah berita yang Atta sebut tak akurat itu menyebar ke mana-mana, ia banyak didatangi orang yang ingin ambil kesempatan.

“Muncul banyak orang mencari kesalahan saya, yang saya tahu maupun tidak tahu. Menuduh saya, memfitnah saya dengan penipuan uang,” kata Atta.

Atta Halilintar mengaku dapat banyak tuduhan soal tindak penipuan terkait endorsement. Tuduhan-tuduhan itu disebutnya tidak berdasar.

“Untuk apa saya menipu? Apakah orang yang transfer ke perantara, yang bahkan perantara itu saya tidak kenal siapa, dia hanya tahu rate card saya dan mengatasnamakan saya untuk dapat duit dari brand, tapi tidak transfer ke saya. Itu salah saya?” ujar YouTuber yang sempat membeli mobil Mercedez Benz S 400 Hybrid milik Raffi Ahmad senilai Rp 3,2 miliar itu.

Atta yang memulai channel YouTube-nya pada 26 Januari 2014 itu juga sempat dituding netizen membeli followers dan subscribers, agar menjadi YouTuber no.1 di Asia Tenggara. Padahal, pria yang terkenal dengan jargon ‘Ashiap’ itu bekerja keras untuk mendapatkan 18,5 juta subscribers dengan memproduksi 580 video secara konsisten, hingga mendapat lebih dari 1,6 miliar views.

“(Tuduhan itu) Sudah pasti mencacatkan nilai dedikasi saya, tenaga saya, untuk lima tahun terakhir umur channel saya. Bahkan ber-impact ke orang-orang yang bekerja sama dengan saya,” tambah Atta Halilintar.

Related

Entertaintment 7374592646452108785

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item