Bola Petir, Fenomena Alam Misterius dengan Akibat Mengerikan

Naviri Magazine - Fenomena bola petir (ball lightning) adalah petir yang tidak tampak seperti petir yang menyambar di atas langit. Sebaliknya, biasanya muncul menyerupai sebuah bola yang bersinar misterius. yang melayang horizontal di udara.

Ukurannya bervariasi, kadang sebesar kelereng yang besinar, kadang pula sebesar bola basket, dan bisa lebih besar lagi. Bola ini terlihat melayang di udara, dengan jarak cukup dekat, hanya beberapa meter di atas kepala orang dewasa, kadang juga cukup tinggi. Tidak hanya itu, bola petir ini juga bisa memantul di tanah.

Fenomena bola petir cukup singkat, hanya dalam beberapa detik. Tetapi ada juga yang pernah menyaksikan cukup lama. Bola petir ini juga dapat berubah rubah warna, tetapi yang sering tampak adalah warna dari elemen api. Keberadaan bola petir ini agak susah diprediksi sehingga sangat sulit untuk menangkalnya.

Bola petir ini datang dengan kecepatan tinggi, melintas begitu saja. Kadang, setelah itu menghilang tanpa menimbulkan suara, tetapi ada juga yang mengeluarkan ledakan keras.

Fenomena bola petir sampai sekarang masih menjadi misteri, dan pemunculannya jarang juga langka. Boleh dikata, dari penduduk dunia ini hanya 5 persen yang pernah menyaksikannya. Banyak orang mengkaitkan bola petir ini dengan fenomena api St. Elmo, padahal sebenarnya 2 hal yang berbeda.

Percobaan menghasilkan bola petir

Untuk membuktikan hal itu, telah banyak percobaan dan laboratorium yang mengujinya. Apa sebenarnya bola petir itu, dan elemen apa saja yang membentuknya. Sebuah laboratorium menguji dengan menciptakan alat yang dapat memproduksi bola api. Dengan keberhasilan membuat bola api, akan dapat dikuak terjadinya bola petir.

Alat tersebut berhasil membuat bola api, sehingga penemuan tersebut menyimpulkan bahwa lightning ball terjadi karena pemanasan mendadak dari arah pijaran tinggi, yang memanaskan massa udara atau gas lainnya, sehingga meningkatkan lumminositas.

Tapi kesimpulan ini masih perlu dikaji kembali, karena tidak ada eksperimen lain yang mendukung. Kemunculan bola petir sudah berlangsung berabad abad lamanya, bahkan mungkin kemunculannya bersamaan dengan terbentuknya bumi, dan meninggalkan kisah dan dongeng secara turun temurun.

Di negeri kita pun ada cerita tentang peristiwa bola petir, yakni kisah seekor angsa jantan yang bisa mengalihkan sambaran petir. Di sebuah persawahan, bila ada bola sebesar bola tenis jatuh dari langit, bola bercahaya ini akan dikejar oleh angsa jantan dan dipatuknya, kemudian dilemparkan ke belukar pinggiran sawah. Saat bola ini meyentuh belukar, akan dihantam oleh petir dari langit.

Ada yang berpendapat bahwa bola api itu adalah teluh, ada juga yang percaya bahwa itu perwujudan setan. Itu semua karena kemunculannya yang langka, dan kerusakan yang ditimbulkannya menyebabkan kematian.

Bola petir memang fenomena yang aneh, tidak seperti petir yang sudah dapat dipelajari dan diatasi dengan penangkal petir. Bola petir ini dapat menembus apa saja tanpa merusak objek yang dilaluinya, bisa bergerak vertikal dan horizontal, bahkan berputar seperti gasing, dan bisa meledak kapan saja.

Eksperimen lain juga telah banyak dilakukan, dengan teori dan kesimpulan yang berbeda. Sampai sekarang bola petir masih menjadi tanda tanya besar.