Facebook Tawarkan Internet Gratis, tapi Ditentang Banyak Negara
https://www.naviri.org/2019/11/facebook-tawarkan-internet-gratis.html
Naviri Magazine - Lewat layanan internet.org, Facebook ingin memberikan akses internet gratis terhadap mereka yang hidup di pelosok. Tapi nyatanya hal ini banyak diperdebatkan.
Internet.org memang digaungkan oleh Mark Zuckerberg untuk memfasilitasi mereka yang kesulitan mengakses internet. Facebook, berserta enam perusahaan ponsel (Samsung, Ericsson, MediaTek, Nokia, Opera Software, dan Qualcomm), bekerja sama membangun infrastruktur layanan tersebut.
Implementasi internet.org difokuskan pada negara-negara yang koneksi internetnya tidak merata, seperti di Indonesia. Di sini, Facebook menggandeng operator telekomunikasi Indosat.
Tapi yang dilakukan Facebook tak melulu berjalan mulus. Sejumlah lembaga dari berbagai negara menentang keberadaan internet.org. Di Indonesia sendiri, keberadaannya ditentang oleh lembaga ICT Watch.
Bagi mereka, internet.org telah menghilangkan hakikat internet yang sesungguhnya, yakni netralisasi jaringan atau yang populer disebut net neutrality.
Dengan internet.org, layanan yang bisa diakses sifatnya tidak menyeluruh. Hanya penyedia konten yang sudah bekerja sama yang bisa ikut di dalamnya. Dari sini sudah terlihat adanya ketidakadilan.
“Secara khusus, kami merasa tidak nyaman ketika mereka yang tidak mampu mendapatkan akses (Internet) dijadikan pembenaran atas praktik pelanggaran atas netralitas Internet (net neutrality),” tulis surat pernyataan dari ICT Watch dan 54 lembaga lainnya.
Hal serupa juga sempat diserukan oleh Asosiasi Penyelenggara Telekomunikasi seluruh Indonesia. Mereka mengaku tidak sepaham dengan konsep internet gratis yang ditawarkan Facebook di Indonesia.
“Kami, ATSI, menentang keberadaan internet.org. Namun kami tak bisa melarang para anggota kami (operator) yang memang ingin menggunakannya,” kata Alexander Rusli, Ketua Umum ATSI.
Pun begitu, Facebook masih bersikeras menyenggarakan program internet.org. Karena bagi mereka, ini salah satu cara untuk memperluas cakupan akses internet ke daerah-daerah terpencil.
“Kami yakin, dengan semakin banyak orang yang dapat mengakses internet, mereka akan melihat manfaatnya dan ingin menggunakan layanan lainnya,” kata juru bicara Facebook.