Fakta Unik di Balik Lahirnya Google Menjadi Perusahaan Besar Dunia

Fakta Unik di Balik Lahirnya Google Menjadi Perusahaan Besar Dunia

Naviri Magazine - Google Inc. merupakan perusahaan publik Amerika Serikat, berperan dalam pencarian Internet dan iklan online. Perusahaan ini berbasis di Mountain View, California.

Peselancar dunia cyber pasti sudah akrab dengan Google. Google sangat terkenal sebagai mesin pencari di belantara dunia maya. Yang perlu dilakukan hanyalah mengetik kata sandi yang diinginkan, maka Google akan melacak dan mencari informasi apa pun yang diinginkan.

Google dengan dua “o” pun unik, sebab jika data hasil pencarian ditemukan, jumlah “o” akan muncul sebanyak web yang didapat oleh mesin pencari.

Kata Google berasal dari kata Googlo. Kata itu diciptakan oleh Milton Sirotta, keponakan Edward Kasner, seorang ahli matematika dari AS. Sirotta membuat istilah Googlo untuk menyebutkan angka 1 (satu) yang diikuti 100 angka 0 (nol). Oleh karena itu, penggunaan kata Google merupakan refleksi dari kata Googlo.

Google tak hanya unik dari asal katanya. Google pun memiliki latar belakang sejarah yang unik.

Google lahir dari pertemuan dua pemuda yang terjadi secara tidak sengaja, pada tahun 1995. Larry Page, alumnus Universitas Michigan, yang sedang menikmati kunjungan akhir pekan, tanpa sengaja bertemu Sergey Brin, seorang mahasiswa yang mendapat tugas mengantar keliling Lary.

Dalam pertemuan itu, keduanya terlibat diskusi panjang. Mereka memiliki pendapat dan pandangan yang berbeda, sehingga sering terlibat perdebatan. Namun, perbedaan pemikiran mereka justru menghasilkan sebuah pendekatan unik dalam menyelesaikan salah satu tantangan terbesar di dunia komputer. Yakni masalah bagaimana memperoleh kembali data dari set data masif.

Pada Januari 1996, Larry dan Sergey mulai melakukan kolaborasi dalam pembuatan search engine, yang diberi nama BackRub. Setahun kemudian, pendekatan unik mereka tentang analisis jaringan mengangkat reputasi BackRub. Kabar mengenai teknik baru mesin pencari langsung menyebar ke penjuru kampus.

Larry dan Sergey terus menyempurnakan teknologi Google sepanjang awal 1998. Keduanya juga mulai mencari investor untuk mengembangkan kecanggihan teknologi Google.

Gayung pun bersambut. Mereka mendapat suntikan dana dari teman kampus, Andy Bechtolsheim, yang merupakan pendiri Sun Microsystems. Pertemuan mereka terjadi pada pagi buta di serambi asrama mahasiswa fakultas Stanford, di Palo Alto. Larry dan Sergey memberikan demo secara singkat, karena Andy tak memiliki waktu yang cukup lama.

Melalui demo itu, Andy setuju untuk memberikan bantuan dana berupa sebuah cek senilai 100 ribu dolar AS. Sayangnya, cek itu tertulis atas nama perusahaan Google. Padahal saat itu perusahaan bernama Google belum didirikan oleh Sergey dan Larry.

Investasi dari Andy menjadi dilema. Larry dan Sergey tak mungkin mencairkan cek, sebelum ada lembaga legal bernama perusahaan Google. Karena itu, dua pendiri Google ini kembali bekerja keras dalam mencari investasi.

Mereka mencari pemodal dari kalangan keluarga, teman, dan sejawat, hingga akhirnya terkumpul dana sekitar 1 juta dolar. Dan akhirnya, perusahaan Google pun dapat didirikan pada 7 Septembar 1998, dan dibuka secara resmi di Menlo Park, California.

Misi Google adalah “mengumpulkan informasi dunia dan menjadikannya dapat diakses secara universal dan berguna.” Filosofi Google meliputi slogan seperti “Don`t be evil”, dan “Kerja harusnya menantang, dan tantangan itu harusnya menyenangkan”, menggambarkan budaya perusahaan yang santai.

Saat ini, Google merupakan perusahaan berpredikat nomor satu dalam top 100 perusahaan yang paling diminati di Amerika, dengan jumlah pegawai sekitar 20 ribu orang.

Related

Internet 8017133394003859930

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item