Cara Aman dan Sederhana Menghilangkan Nyamuk dari Rumah Kita

Naviri Magazine - Tinggal di daerah tropis seperti di Indonesia memang menyenangkan. Ada sinar matahari dan hijaunya daun sepanjang tahun. Juga dengan rata-rata suhu dan kelembapan yang tidak terlalu esktrem.

Tapi, dengan suhu yang cukup hangat, nyamuk-nyamuk juga merasa nyaman. Nyamuk pun berkembang biak dengan baik di daerah tropis. Biasanya kita pakai obat nyamuk bakar, semprot, atau dan semacamnya, untuk mengusir nyamuk. Memang cara-cara tersebut relatif aman, dan sebagian cukup terjangkau harganya.

Tapi, ternyata ada cara lain yang bisa menjadi alternatif menghilangkan nyamuk di lingkungan tempat tinggal kita, yang juga murah, aman, dan jauh dari bahan-bahan kimia aktif yang mungkin menyimpan bahaya tertentu bagi kesehatan, serta menggunakan alat/bahan yang mudah kita dapatkan.

Bahan-bahan yang dibutuhkan cuma botol bekas sofdrink ukuran 2 liter, ¼ cup gula cokelat/putih (sekitar 50 gram) dan 1 sendok teh ragi kue.

Botol plastik dipotong 1/3 dari atas, masukkan air hangat 120 ml (1/2 cangkir normal), lalu masukkan gula dan ragi, aduk sampai larut dan tercampur rata. Cairan yang dihasilkan akan jadi penarik buat nyamuk untuk menghampiri dan minum.

Langkah terakhir, balikkan 1/3 botol tadi, letakkan terbalik hingga corongnya menghadap ke bawah, pastikan tak ada celah di pinggiran atas botol. Juga perhatikan bahwa cairan tersebut tidak sampai menyentuh corong botol, supaya nyamuk yang masuk bisa terperangkap. Jangan lupa buka tutup botolnya.

Untuk keamanan, letakkan perangkap nyamuk ini di sudut yang tidak bisa dijangkau anak-anak, untuk mencegah agar tidak terminum secara tak sengaja. Dan terangkan fungsi perangkap ini pada anak-anak yang sudah mengerti. Bukan karena cairan ini berbahaya bagi kesehatan, tapi sebaiknya tidak minum cairan yang sudah dihinggapi nyamuk. Jorok dan mungkin sudah dihinggapi kuman.

Sebagi catatan, nyamuk mengisap darah hanya untuk tujuan reproduksi, dan cuma nyamuk betina yang menghisap darah, sementara makanan nyamuk jantan dan betina adalah nektar (pada bunga), sari buah, bahkan air gula, dll. Jadi inilah yang kita manfaatkan sebagai dasar pembuatan perangkap ini.