Avanza Menabrak Sepeda, dan Harga Sepeda yang Ditabrak Lebih Mahal dari Avanza

Avanza Menabrak Sepeda, dan Harga Sepeda yang Ditabrak Lebih Mahal dari Avanza

Naviri Magazine - Tabrakan terjadi di ruas Jalan Sudirman, Jakarta Pusat, Sabtu pagi (28/12). Sebuah mobil Multy Purpose Vehicle (MPV) bermerek Toyota Avanza, menabrak tujuh pesepeda yang tengah berjalan santai di jantung Ibu Kota.

Kecelakaan itu membuat sejumlah pesepeda mengalami luka ringan hingga berat. Tak hanya itu, sepeda mereka juga mengalami kerusakan.

Sepeda yang ditunggangi mereka ternyata bukan sepeda biasa. Ada merek Cannondale, Cervelo, hingga Ridley. Merek-merek sepeda ini memiliki harga selangit.

Selain merupakan barang impor, sepeda-sepeda ini terkenal karena kualitasnya juga sebagai barang lifestyle yang sudah mendunia. Mari kita lihat harga-harga sepeda tersebut.

Cannondale

Harga sepeda Cannondale berkisar antara Rp9,9 juta hingga Rp197,1 juta. Model termurah adalah seri Cannondale CAAD8 SORA 2016, seharga Rp9,9 juta, dan yang termahal adalah seri Supersix EVO Hi-Mod, yang berkisar Rp197,1 juta.

Cervelo

Harga sepeda Cervelo berkisar antara Rp26.5 juta, hingga Rp200 jutaan. Harga sepeda termurah dalam list harganya adalah Road Bike Cervelo R2105 tahun 2017, seharga Rp26.538.640, dan harga termahalnya yakni Cervelo S5 Team Dimension Data LTD 2018, seharga Rp200.040.000.

Ridley

Dari list harga terbarunya, seri paling mahal Ridley adalah Dean Fast Dura Ace D12, harganya menembus angka 9.999 Euro atau setara dengan Rp155,9 juta. Sementara seri termurahnya adalah Helium SLA 10S ML, seharga 1.399 Euro atau setara dengan Rp21,8 juta.

Jika tujuh sepeda yang ditabrak New Avanza tersebut adalah salah satu seri tertinggi dari ketiga merek itu, maka sopir penabraknya tidak dapat menebus sepeda-sepeda yang rusak, karena harganya melebihi New Avanza miliknya.

Penabrak 7 pesepeda di Sudirman menggunakan ekstasi

TP, oknum PNS yang menabrak tujuh pesepeda di Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Selatan, Sabtu (28/12/2019) pagi, dinyatakan positif mengonsumsi narkoba jenis ekstasi, setelah menjalani tes oleh penyidik kepolisian.

Saat diminta keterangan oleh petugas, tersangka TP  mengaku kalau dirinya mengonsumsi narkotika jenis ekstasi.

"Hasil cek urine tersangka positif mengonsumsi amphetamine. Menurut pengakuan, tersangka mengonsumsi ekstasi," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus.

Penyidik Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya melakukan penahanan kepada tersangka TP.

Pasca kecelakaan, polisi telah menyita sejumlah barang bukti kejadian, seperti SIM A milik TP, STNK Toyota Avanza, satu unit kendaraan Toyota New Avanza, dan tujuh unit sepeda.

Kecelakaan berlangsung di Jalan Jendral Sudirman arah selatan, tepatnya depan Gedung Summitmas Jakarta Selatan, sekitar pukul 06.10 WIB. Pada saat itu kendaraan yang dikemudikan TP melaju dari arah utara ke Selatan.

Sesampainya depan Gedung Summitmas, menabrak rombongan pesepeda hingga mengalami luka, dan dilarikan ke rumah sakit terdekat. Korban berinisial MRP mengalami luka pada kepala bagian belakang.

Satu korban berinsial LM mengalami luka di badan dan tangan, pria berinisial HIS mengalami luka di pinggang berupa memar. Serta empat pria yang masih berstatus pelajar, berinisial HF, RZ, GR, dan KA, seluruhnya menderita luka.

Related

News 6515022885389429211

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item