Ternyata, Suka Berbicara dengan Hewan adalah Tanda Orang Pintar
https://www.naviri.org/2020/02/berbicara-dengan-hewan.html
Naviri Magazine - Kadang kita mendapati seseorang yang tampak aneh, karena ia tampak berbicara pada hewan, entah kucing, anjing, atau lainnya. Kita menganggapnya aneh, karena mungkin berpikir, “Kenapa juga dia berbicara pada hewan? Toh hewan yang diajaknya bicara tidak akan paham.”
Ternyata, meski mungkin tampak aneh, perilaku seperti itu sebetulnya wajar, dan mungkin kita sendiri kadang melakukannya dalam kehidupan sehari-hari.
Ahli perilaku. Profesor Nicholas Epley dari University of Chicago. mengatakan kebiasaan seseorang berbicara dengan hewan peliharaan atau tumbuhan adalah sesuatu yang normal. Alasannya karena manusia memang memiliki kemampuan untuk mengkarakteristikkan objek dengan mengenalinya sebagai manusia lain (antropomorfisme).
Kemampuan tersebut, menurut Prof Nicholas, hanya dimiliki oleh manusia sebagai spesies karena tingkat intelegensi yang tinggi. Oleh sebab itu, meski belum dibuktikan, Prof Nicholas memprediksi individu dengan kepintaran sosial tinggi akan lebih sering melakukan antropomorfisme.
"Dalam sejarah, antropomorfisme sering dianggap sebagai tanda kekanak-kanakan atau kebodohan, tapi ini sebetulnya hasil alami dari apa yang membuat manusia begitu pintar. Tidak ada spesies lain yang punya kemampuan ini," ungkap Prof Nicholas, seperti dikutip dari Quartz.
Mengapa manusia melakukan antropomorfisme? Jawabannya bisa karena kita adalah makhluk sosial, dan secara insting akan mencari cara untuk berinteraksi. Bila tidak ada orang lain di sekitar, maka antropomorfisme jadi salah satu solusinya.