Jumlah Pasien yang Meninggal karena Corona Meningkat Drastis, Ini Kata Pemerintah

Jumlah Pasien yang Meninggal karena Corona Meningkat Drastis, Ini Kata Pemerintah, naviri.org, Naviri Magazine, naviri

Naviri Magazine - Pemerintah menjelaskan mengapa jumlah pasien positif virus Corona (COVID-19) yang meninggal dunia lebih banyak diumumkan kemarin. Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona, Achmad Yurinato, mengatakan Pemprov DKI Jakarta mengakumulasi data kematian selama tiga hari.

"Untuk DKI, akumulasi data kematian tiga hari yang baru dikirim hari ini," kata Yurianto kepada wartawan.

Yurianto mengatakan, hanya DKI yang mengumpulkan selama tiga hari. Sementara provinsi lainnya tidak.

"Hanya DKI saja tiga hari dikumpulin di hari ini," ujar Yurianto.

Dari keseluruhan pasien yang meninggal dunia, Yuri mengatakan rata-rata membawa penyakit bawaan (komorbid). Para pasien meninggal dunia bukan hanya meninggal karena Corona.

"Meninggal ini kan dengan penyakit komorbid, enggak tahu, perhitungannya saya enggak tahu ini, itu bukan karena COVID saja, kok," imbuhnya.

Sebelumnya, pemerintah mengumumkan ada penambahan jumlah pasien meninggal akibat virus Corona (COVID-19). Hingga hari ini, total warga yang meninggal menjadi 78 orang.

"Angka kematian ada penambahan 20 kasus. Sehingga totalnya ada 78 orang," kata Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona, Achmad Yurianto, dalam konferensi pers yang disiarkan BNPB.

Sementara itu, pasien yang sembuh bertambah 4 orang. Total pasien yang sembuh saat ini 35 orang.

"Ada penambahan 4 kasus yang sembuh. Jumlah kasus yang sembuh ada 35 orang," ujar Yuri.

Baca laporan lengkap » Data, Fakta, dan Perkembangan Wabah Corona.

Related

News 384488851653253651

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item