Di Filipina, Pelajar Dilarang Masuk Sekolah Sampai Vaksin Corona Tersedia

Di Filipina, Pelajar Dilarang Masuk Sekolah Sampai Vaksin Corona Tersedia, naviri.org, Naviri Magazine, naviri majalah, naviri

Naviri Magazine - Presiden Rodrigo Duterte mengatakan, dia tidak akan mengizinkan anak-anak kembali masuk sekolah hingga vaksin corona tersedia.

Presiden Duterte dalam pernyataannya, mengatakan, risiko terlalu besar bagi anak-anak masuk sekolah dengan wabah corona yang masih berlanjut di Filipina, sementara vaksin corona belum ditemukan.

"Kecuali saya yakin bahwa mereka benar-benar aman, jadi tidak ada gunanya membicarakan tentang pembukaan kelas. Bagi saya, vaksin yang pertama. Jika vaksin ada di sana, maka itu oke. Jika tidak seorang pun lulus, ya biarlah," kata Duterte sebagaimana dilaporkan Channel News Asia.

Filipina menutup sekolah pada Maret lalu. Lebih dari 25 juta anak sekolah dasar dan menengah tidak bersekolah akibat wabah corona.

Kegiatan belajar di sekolah negeri di Filipina biasanya dimulai dari Juni hingga April.

Kementerian Pendidikan kemudian mengeluarkan aturan belajar dengan menjaga jarak, termasuk membuka kelas online untuk tahun ajaran ini.

Masalahnya, jutaan anak hidup dalam kemiskinan di Filipina, sehingga mereka tidak punya akses untuk memiliki komputer di rumah. Padahal komputer menjadi penting untuk pelaksanaan kelas online.

Kasus virus corona di Filipina telah mencapai lebih dari 14.300 kasus pada hari Senin kemarin, dan 873 orang meninggal.

Hingga saat ini, sejumlah ilmuwan melakukan penelitian dan uji coba vaksin corona. Belum ada kepastian tentang efektivitasnya.

Baca laporan lengkap » Semua Hal tentang Virus Corona, di Indonesia dan Dunia.

Related

News 4363932426798423961

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item