Perjalanan Hidup Sarah Keihl, Selebgram dan Pebisnis yang Lelang Keperawanan

Naviri Magazine - Keputusan Sarah Keihl untuk melelang keperawanannya di media sosial, langsung menuai beragam respons dari netizen. 

Keputusan itu dilakukan Sarah, demi membantu menangani masalah virus corona yang terjadi di Indonesia. Hasil lelang keperawanannya itu pun 100 persen akan ia donasikan. 

Meski begitu, Sarah Keihl di dunia Instagram dan bisnis bukan orang baru. Ia merupakan salah satu pebisnis muda yang berhasil merintis dari nol hingga sukses seperti sekarang 

Perempuan berusia 24 tahun ini merupakan CEO dari 6 usaha yang tersebar di Malang, Surabaya, Bali, dan Jakarta. Semua bisnis yang dijalankannya itu, merupakan hasil kerja keras yang ia rintis sejak duduk di bangku sekolah. 

Bakat berdagang Sarah rupanya turun dari sang ayah, yang dulunya merupakan pengusaha tekstil. Bahkan ketika masih duduk di bangku sekolah dasar, ia sudah bisa membantu melayani pembeli yang datang ke toko tekstil milik sang ayah. 

Dari situ Sarah mulai merasa dirinya punya bakat berjualan. Sehingga ketika di sekolah, ia pun menjajal jualan binder atau tempat kertas file untuk menulis catatan. 

Dalam video blog yang pernah diunggah Sarah di kanal YouTube miliknya, ia bercerita bahwa sang ayah merupakan orang yang keras dan tegas dalam mendidik anaknya. 

Sehingga, ketika menginginkan sesuatu yang lebih atau mahal, ia harus berusaha sendiri. Sejak saat itu, Sarah berusaha memutar otak agar apa yang diinginkan bisa didapatkan. 

Hal yang dilakukan Sarah untuk mendapatkan pendapatan tambahan adalah dengan mengikuti beberapa lomba, mulai dari menari hingga model. 

Uang pendaftaran lomba itu pun tidak dia minta secara cuma-cuma dari mamanya, tapi dengan cara meminjam. Dengan begitu, ia memiliki tanggung jawab untuk mengembalikannya. 

Selain itu, Sarah juga pernah berjualan jepit rambut yang rupanya laris dipasaran, setelah ia menjualnya melalui online shop.

Selebgram kelahiran Jember, Jawa Timur, ini kemudian memutar otak untuk terus menjalani bisnis lainnya. Sehingga dari keutungan yang didapatkan itu, ia pun membangun sebuah cafe bernama Cotton.Inc di Malang.

Kala itu, semua urusan masak, manajemen, hingga marketing, Sarah turun tangan langsung, lantaran masih merintis bisnis di bidang kuliner tersebut. 

Sarah pun terus membuka bisnis baru lainnya, yakni Keylabs Cafe di Malang hingga Bali. Ia juga kerja sama dengan selebgram Rachel Vennya, mendirikan Sate Taican Goreng di Malang dan Surabaya. 

Lalu perempuan lulusan Hubungan Internasional Universitas Brawijaya Malang pada November 2018 ini mendirikan restoran Astep Bistro dan Mie Bangcad. 

Selain kuliner, Sarah Keihl juga membuka bisnis di bidang kecantikan, bernama Hair Repair by Sarah Keihl, serta beberapa bisnis lainnya.

Kini, Sarah Keihl kerap diundang menjadi pembicara dalam acara seminar di sejumlah universitas, sebagai perempuan yang sukses merintis bisnis di usia yang masih muda.