Banyak Bisnis Bangkrut Gara-gara Pandemi Corona, Ini Tips Mengatasinya

Naviri Magazine - Pandemi virus corona atau COVID-19 memukul semua sektor kehidupan. Ekonomi menjadi salah satu sektor yang mengalami dampak paling besar. Banyak usaha yang terpaksa gulung tikar hingga merumahkan ratusan hingga ribuan karyawan.

Begitu pun dari kalangan selebriti. Selain penghasilan dari dunia entertainment berkurang, bisnis yang mereka bangun juga turut terkena dampak. Salah satu contoh Ruben Onsu, yang terpaksa harus merumahkan hingga 2.500 karyawan akibat virus corona.

Mempertahankan bisnis di tengah pandemi memang tak mudah, kita harus memutar otak, menemukan solusi agar bisa terus bertahan.

Diondy Kusuma, pemilik Diana Bakery, mengatakan salah satu kunci keberhasilannya mempertahankan bisnis di tengah pandemi adalah dengan memanfaatkan penjualan online.

"Merek lain banyak yang tumbang karena hanya berfokus pada penjualan offline. Tetapi, ketika kita sudah siap dan momennya pas, maka online sangat membantu," ujarnya dalam keterangan tertulis.

Diondy menambahkan, dia sudah membangun portal belanja online sejak beberapa tahun silam. Tidak hanya memanfaatkan social media, dia juga memasarkan produknya melalui e-commerce dan website resmi, hingga penjualannya meningkat 30 persen.

"Kami sangat bersyukur tidak harus sampai merumahkan karyawan, berkat banyaknya pemesanan dari pelanggan yang ingin bersilaturahmi dengan mengirimkan produk kami," tuturnya.

Baca laporan lengkap » Semua Hal tentang Virus Corona, di Indonesia dan Dunia.