Ini 5 Bahasa Tubuh Steve Jobs yang ternyata Jadi Kunci Sukses
https://www.naviri.org/2020/07/bahasa-tubuh-steve-jobs.html
Naviri Magazine - Selain bahasa lisan, hal penting dilakukan dalam berkarier dan berbisnis adalah bahasa tubuh. Berkomunikasi secara efektif dengan menggunakan sinyal-sinyal nonverbal memiliki tingkat kecerdasan emosional lebih tinggi.
Hal tersebut membuat orang-orang sukses jadi terlihat lebih memiliki daya pikat. Steve Jobs adalah salah satunya.
Jobs mengenakan ekspresi non lisan seperti postur tegak, bahasa tubuh terbuka dan gaya berjalan yang memerintah. Gaya presentasi Jobs baik di dalam maupun di luar panggung juga menunjang kesuksesan, bukan hanya dalam penjualan produk Apple tapi juga "citra" dirinya sendiri.
Berikut adalah bahasa tubuh Steve Jobs yang bisa ditiru, sebagaimana dikutip dari Make It.
Kenakan pakaian yang cocok dengan kepribadian
Pakaian Anda tidak hanya membuat Anda merasa percaya diri. Pakaian itu juga harus sesuai dengan budaya dan lingkungan audiens yang Anda coba untuk menangkan.
Jobs biasanya menggunakan turtleneck hitam yang dipadukan dengan kacamata berbingkai. Ia juga kerap menggunakan celana jins biru dan sepatu kets New Balance putih.
Jangan membungkuk
Tegapkanlah postur tubuh Anda dengan tegak baik itu berdiri, duduk atau berjalan. Trik lain adalah menarik bahu Anda ke belakang, mengangkatnya ke telinga Anda, lalu gulingkan kembali ke bawah sampai mereka beristirahat dengan nyaman.
Kepala
Anda tidak dapat melakukan kontak mata jika wajah Anda menatap ke tanah. Jaga leher dan kepala Anda tetap tegak dan nyaman.
Gunakan gerakan tangan terbuka di atas pinggang untuk menyampaikan poin
Salah satu gerakan tangan favorit Jobs adalah mengangkat kedua tangannya ke atas, dengan telapak tangan saling berhadapan (seperti sedang memegang bola basket).
Gerakan ini menunjukkan kepercayaan diri dan kendali. Seolah-olah dia memiliki fakta di ujung jarinya. Tetap pertahankan gerakan Anda secara alami. Gerakan yang terlalu dramatis akan membuat Anda terlihat seperti berusaha terlalu keras.
Jangan menyeret kaki
Kesan pertama adalah segalanya, jadi saat Anda memasuki ruangan, pertahankan kiprah percaya diri dan tahan dagu. Lengan harus nyaman beristirahat di samping pinggul Anda, tidak bersilang.
Kepercayaan dan kehangatan sejatinya dapat meningkatkan daya tarik. Perlu diingat, lengan yang terlipat rapat di dada Anda, kurangnya kontak mata dan tidak adanya senyum akan menyabot kesan keseluruhan yang Anda coba buat.