Kasus Corona Terus Melonjak, Malaysia Akan Kembali Lockdown

Kasus Corona Terus Melonjak, Malaysia Akan Kembali Lockdown,  naviri.org, Naviri Magazine, naviri majalah, naviri

Naviri Magazine - Pemerintah Malaysia berencana menerapkan kembali kebijakan penguncian wilayah atau lockdown jika kasus baru virus corona (Covid-19) melonjak hingga 100 pasien per hari.

Malaysia saat ini tengah berada dalam tahap pemulihan dan sudah tak menerapkan perintah pengawasan pergerakan (MCO) ketat. Hampir seluruh kegiatan bisnis dan ekonomi telah berjalan kembali dengan tetap menerapkan protokol kesehatan ketat.

Namun, pihak berwenang Malaysia kembali mendeteksi lonjakan kasus corona baru dalam beberapa pekan terakhir.

"Jika (kasus corona baru) mencapai tiga digit, kami tidak memiliki pilihan selain menerapkan kembali MCO. Kita lihat," kata Menteri Pertahanan sekaligus Menteri Senior Malaysia Ismail Sabri Yaakob kepada wartawan di Kelantan.

Dalam empat hari terakhir, Malaysia mencatat hingga 23 kasus corona baru pada Sabtu (25/7), 21 kasus pada Jumat, sembilan kasus pada Kamis, dan 16 kasus pada Rabu.

Penemuan kasus baru ini muncul setelah Kementerian Kesehatan sempat mengumumkan nol kasus corona baru pada 1 Juli lalu untuk pertama kalinya sejak Maret.

Ismail mengatakan salah satu faktor kasus Covid-19 baru melonjak adalah bahwa masyarakat sudah lupa terkait ancaman corona dan protokol kesehatan untuk mencegah penularan.

"Ini karena publik sudah lupa apa yang perlu dilakukan ketika pemerintah melonggarkan MCO sehingga jumlah kasus (Corona) mulai meningkat lagi," ujar Ismail.

Malaysia tercatat terakhir kali mendeteksi kasus corona baru hingga lebih dari 100 kasus dalam sehari yakni pada 4 Juni lalu. Saat itu, Malaysia menemukan 277 kasus Covid-19 baru dalam 24 jam.

"Saya mengerti bahwa jika MCO ditegakkan kembali, itu akan membuat kesulitan bagi semua pihak, termasuk kita yang ingin bekerja dan sebagainya, tetapi langkah itu harus diambil," kata Ismail seperti dilansir the Straits Times.

Mulai 10 Juni, Malaysia melonggarkan kebijakan MCO di mana hampir semua sektor sosial, pendidikan, agama, bisnis, dan ekonomi diizinkan beroperasi secara bertahap.

Saat itu, Malaysia juga mulai mengizinkan perjalanan antar-negara bagian.

Berdasarkan statistik Worldometer, Malaysia tercatat memiliki 8.897 kasus virus corona dengan 124 kematian.

Related

News 1324664302716518167

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item