Ingin Memulai Bisnis Frozen Food? Ini 5 Ide Makanan yang Bisa Dicoba

Ingin Memulai Bisnis Frozen Food? Ini 5 Ide Makanan yang Bisa Dicoba,   naviri.org, Naviri Magazine, naviri majalah, naviri

Naviri Magazine - Selama masa pandemi virus corona, Amira Rinita melihat peluang untuk memperluas bisnis milik keluarganya. Tasty by Ummi yang awalnya konsisten menggarap rendang paru dan daging buatan sang bunda, perlahan melirik bisnis makanan beku alias frozen food. Dia pun memutuskan untuk mulai menjual tahu bakso sejak Maret 2020 lalu.

"Awal-awal jajal jual ke tetangga, terus ibu saya juga jual ke grup-grup RT. Lumayan rame. Lama-lama kami mulai menawarkan ke perusahaan, mereka malah tanya kami bisa sediain apa. Mulai dari situ enggak hanya tahu bakso aja," jelas Amira.

Ingin jajal bisnis frozen food? Berikut beberapa ide makanan yang bisa Anda jadikan referensi.

Kebab

Meski berasal dari daerah Timur Tengah, kebab mampu menjajah lidah orang Indonesia. Kebab pun bisa Anda jadikan ladang bisnis dengan menjualnya dalam bentuk beku.

Ada dua bahan utama pembuatan kebab yakni kulit kebab dan isiannya. Anda bisa membuat keduanya atau isiannya saja karena biasanya kulit kebab bisa Anda dapatkan di pasaran.

Untuk isian sendiri biasanya berupa daging sapi halus yang diberi bumbu. Mengutip dari berbagai sumber, untuk 100 gram daging sapi halus, Anda memerlukan seperempat buah bawang bombai, 1 siung bawang putih, seperempat sendok teh pala bubuk, seperempat sendok teh ketumbar halus, seperempat sendok teh merica halus, seperempat sendok teh cabai bubuk, seperempat sendok teh kayu manis dan garam.

Pelengkap isi bisa menyesuaikan seperti selada, keju, saus cabai dan mayones. Siapkan kulit kebab, beri isian, gulung dan masukkan ke dalam kotak sebelum akhirnya masuk freezer. Proses pembekuan biasanya memerlukan waktu 4 hari.

Pastel

Pastel merupakan sejenis pastry yang dibuat dengan meletakkan isian di dalam adonan. Kudapan satu ini memiliki kulit renyah dan isian asin atau manis. Namun biasanya pastel dikenal memiliki isian asin berupa campuran bihun jagung, potongan wortel, daun bawang, kentang, dan daging ayam.

Isian pun dibungkus kulit pastel yang terbuat dari tepung terigu, margarin, gula dan garam. Sebagai tahap akhir, pastel dibekukan selama beberapa hari baru kemudian dipasarkan.

Lele

Tak hanya daging sapi yang bisa Anda jual dalam bentuk beku. Lele pun kini bisa jadi komoditas frozen food jika diolah dengan tepat. Memasarkan lele dalam kondisi beku dan mentah barangkali kurang menarik. Pasalnya proses menggoreng lele jadi tantangan tersendiri akibat letupannya yang bisa melukai kulit.

Kenapa Anda tidak mengolahnya jadi breaded lele?

Dari buku 'Membuat Filet Lele & Produk Olahannya' karya Murniyati, dkk., breaded lele merupakan produk olahan fillet lele yang dibentuk persegi panjang seperti stick. Produk daging ikan terlebih dahulu direndam bumbu, lalu dilapisi dengan larutan tepung batter mix dan terakhir dilapisi tepung roti. Jika dibayangkan, hasil akhirnya akan mirip seperti nugget.

Anda cukup menyiapkan fillet lele, bumbu-bumbu (garam, bawang merah, bawang putih, jahe, lada, gula dan penyedap rasa), tepung batter mix (bisa diperoleh di supermarket) serta tepung roti (breadcrumb).

Fillet lele terlebih dahulu dipotong sesuai ukuran yang diinginkan lalu direndam dalam larutan bumbu, baru kemudian dicelupkan dalam tepung batter mix dan digulingkan dalam tepung roti. Breaded lele pun dibekukan semalam.

Dim sum

Dalam bahasa Kantonis, dim sum berarti 'makanan kecil'. Kudapan satu ini memang disajikan dalam ukuran 'bite-sized' sehingga pas untuk sarapan atau makanan selingan antara makan besar.

Dim sum kini mulai populer dipasarkan dalam bentuk frozen mengingat orang banyak menghabiskan waktu di rumah dan memerlukan kawan untuk sekadar duduk dan minum teh.

Ada beberapa jenis tipe dim sum tetapi yang cukup mudah dibuat dan populer adalah dim sum kukus. Umumnya dim sum kukus menggunakan kulit pangsit dengan isian terbuat dari campuran daging ayam, udang atau daging babi.

Bahan-bahan isian tidak sulit dicari. Selain bahan utama berupa daging, Anda memerlukan bawang putih, daun bawang, telur, tepung tapioka, lada, minyak wijen, kecap asin, saos tiram dan garam.

Donat

Siapa yang tak suka donat? Makanan satu ini banyak digemari apalagi ada beragam varian rasa yang bisa ditawarkan. Untuk bisnis frozen food pun donat juga menjanjikan.

Ada dua bahan utama untuk membuat donat yakni tepung terigu dan kentang. Kentang terlebih dahulu dikukus hingga matang baru kemudian dihaluskan dan dicampur bahan-bahan lain seperti terigu, susu bubuk, ragi, gula pasir, mentega, telur dan garam.

Saat proses menggoreng, sebaiknya goreng donat dengan tujuan mengeraskan bagian luar donat, jadi tidak sampai matang. Biarkan donat dingin baru kemudian dikemas dan dimasukkan ke dalam freezer.

Related

Tips 73470040980008285

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item