Cina Desak Amerika Jelaskan Kegiatan Laboratorium Militernya di Luar Negeri

Cina Desak Amerika Jelaskan Kegiatan Laboratorium Militernya di Luar Negeri, naviri.org, Naviri Magazine, naviri majalah, naviri

Naviri Magazine - Cina pada Selasa, 4 Agustus 2020, mendesak Amerika Serikat (AS) untuk menanggapi kekhawatiran masyarakat internasional secara serius dan menjelaskan kegiatan laboratorium militernya di luar negeri.

Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Cina Wang Wenbin melontarkan pernyataan tersebut saat menanggapi kegiatan laboratorium militer AS yang memicu kekhawatiran besar dan banyak pertanyaan serta keberatan.

Belakangan, media Korea Selatan berulang kali melaporkan bahwa militer AS yang ditempatkan di negara tersebut melakukan kegiatan yang melanggar Konvensi Senjata Biologis (Biological Weapons Convention/BWC), dan sejumlah besar kelompok sosial di sana menuntut penutupan laboratorium militer AS dan pengusiran tentara AS yang terlibat.

AS melakukan kegiatan bio-militernya di banyak negara hingga memicu skeptisisme dan oposisi yang luas, kata Wang.

Aktivitas mereka tidak transparan. Banyak negara yang terlibat bahkan tidak tahu-menahu soal apa yang dilakukan laboratorium militer AS. AS adalah negara yang banyak melakukan kegiatan bio-militer di luar negeri, tetapi tidak satu pun dijelaskan dalam materi Confidence Building Measures yang diserahkan AS kepada BWC, lanjutnya.

Kegiatan laboratorium-laboratorium itu tidak aman. Banyak aktivitas mereka terkait erat dengan patogen berisiko tinggi. Jika terjadi kecelakaan, hal itu dapat menimbulkan konsekuensi bencana bagi negara tuan rumah, negara tetangga, bahkan seluruh dunia, imbuh Wang.

Selain itu, kegiatan mereka tidak bisa dibenarkan. Jika diamati, hanya AS, dipelopori militernya, yang tengah membangun laboratorium militer di seluruh dunia dan mengumpulkan sumber daya biologis secara tak terkendali di luar negeri.

AS juga menjadi satu-satunya yang menentang negosiasi protokol verifikasi BWC, kata Wang. "Tak peduli bagaimanapun AS menjelaskannya, mereka tidak bisa menjustifikasi diri sendiri."

"Kami mendesak AS untuk menjadi pihak yang bertanggung jawab, menanggapi kekhawatiran masyarakat internasional secara serius, menjelaskan kegiatan laboratorium militer mereka di luar negeri, dan sungguh-sungguh memenuhi kewajiban BWC mereka, serta berhenti menjadi satu-satunya penghalang dalam negosiasi protokol verifikasi BWC," imbuh Wang.

Related

News 5976436869370867588

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item