Sepuluh Tahun ke Depan, Semua Armada Transjakarta Bakal Jadi Bus Listrik

Naviri Magazine - Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta memiliki target menyeragamkan seluruh armada Transjakarta menjadi kendaraan listrik pada 2030.

Menurut Kadishub DKI Syafrin Liputo target itu bagian dari upaya mendukung penggunaan kendaraan ramah lingkungan rendah emisi secara masif di ibukota.

"Target kami 2030 seluruh layanan yang dioperasionalkan Transjakarta sudah menggunakan kendaraan ramah lingkungan atau bus listrik dalam hal ini," Kata Syafrin dalam diskusi virtual.

Langkah 'menghijaukan' armada Transjakarta, dijelaskan Syafrin, selangkah lebih maju melalui uji coba dua bus listrik merek BYD yang dimulai sejak 6 Juli.

Bus listrik BYD itu diketahui tengah menjalani pengujian mengangkut penumpang di rute Blok M - Balai Kota. Pengujian ini berbeda dari sebelumnya, yakni tes bus listrik hanya dilakukan sebagai kendaraan wisata dan mengangkut galon air sebagai pengganti mengangkut penumpang secara komersial.

"Untuk Transjakarta saat ini sedang diuji coba layanan bus listrik ada dua unit yang kami operasionalkan melayani sejak 6 juli. Ini sebagai bahan evaluasi untuk pengembangan kendaraan ramah lingkungan," ucap Syafrin.

Sementara itu Direktur Utama Transjakarta Sardjono Jhony Tjitrokusumo berharap kendaraan listrik dapat diterima masyarakat.

Jhony juga bilang uji coba saat ini sekaligus bertujuan menarik minat masyarakat dalam penggunaan kendaraan umum. Jika sudah tertarik, menurut Jhony tidak sulit mendorong masyarakat pengguna kendaraan pribadi ke transportasi umum pada kemudian hari.

"Nanti kalau diperbanyak orang akan lebih tertarik untuk beralih dari kendaraan pribadi ke umum," ucap Jhony.