Terdampak Covid-19, Kerugian Perusahaan Media Ini Naik 10 Kali Lipat
https://www.naviri.org/2020/08/terdampak-covid-19-kerugian-perusahaan.html
Naviri Magazine - Perusahaan media PT Mahaka Media Tbk (ABBA) mengalami peningkatan kerugian pada akhir semester I-2020 lalu menjadi senilai Rp 23,37 miliar. Kenaikan ini mencapai 10 kali lipat dari posisi periode yang sama tahun sebelumnya di Rp 2,36 miliar.
Berdasarkan laporan keuangan perusahaan, nilai rugi bersih per saham menjadi senilai Rp 8,48 dari sebelumnya Rp 0,86.
Bertambahnya kerugian perusahaan milik Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir ini disebabkan karena pendapatan perusahaan yang turun sebanyak 54,50% secara year on year (YoY). Tercatat penjualan bersih perusahaan menjadi Rp 70,21 miliar dari sebelumnya senilai Rp 154,34 miliar di akhir Juni 2019.
Penurunan pendapatan ini juga berdampak pada turunnya beban pokok penjualan menjadi senilai Rp 30,03 miliar dari sebelumnya Rp 91,16 miliar.
Dari segi aset, terjadi penurunan sejak akhir tahun lalu menjadi Rp 328,93 miliar dari sebelumnya sebesar Rp 418,50 miliar. Penurunan ini disebabkan karena turunnya jumlah aset tak lancar menjadi Rp 177,70 miliar dari Rp 281,41 miliar yang disebabkan karena turunnya nilai investasi pada efek ekuitas.
Sedangkan aset lancar justru naik menjadi Rp 151,22 miliar dari sebelumnya Rp 137,08 miliar di posisi akhir tahun lalu.
Liabilitas perusahaan meningkat tipis menjadi Rp 378,45 miliar dari sebelumnya Rp 326,15 miliar di 31 Desember 2019. Kenaikan ini disebabkan karena naiknya liabilitas jangka panjang menjadi Rp 193,36 miliar dari Rp 147,53 miliar, liabilitas jangka pendek juga mengalami kenaikan dari posisi akhir tahun lalu yakni menjadi Rp 185,06 miliar dari Rp 178,61 miliar.
Nilai ekuitas perusahaan di akhir Juni lalu tercatat minus Rp 49,52 miliar dari posisi akhir tahun lalu yang senilai Rp 92,35 miliar.