Ekonom: Pemerintah Klaim Ekonomi Kita Kuat, Padahal Sudah Kronis Sebelum Pandemi

Ekonom: Pemerintah Klaim Ekonomi Kita Kuat, Padahal Sudah Kronis Sebelum Pandemi

Naviri Magazine - Tak dipungkiri terpuruknya ekonomi Indonesia salah satunya disebabkan oleh pandemi Covid-19.

Namun demikian, ada masalah mendasar yang sebenarnya harus ditelisik bersama berkenaan dengan ekonomi Tanah Air yang terperosok ke jurang resesi.

"Penyakit kita persoalannya ada pada fundamental. Walaupun pemerintah suka mengatakan kuat, sebetulnya fundamental kita sudah lemah sebelum ada pandemi. Sudah banyak masalah kronis," ucap mantan Menteri Keuangan, Fuad Bawazier dalam acara virtual Obrolan Bareng Bang Ruslan bertajuk 'Setahun Jokowi-Maruf Rintangan Ekonomi Semakin Berat'.

Menurutnya, resesi itu terjadi biasanya mulai dari transaksi berjalan yang perlahan anjlok. Ia mencontohkan, ekonomi minus 3 persen dari PDB terjadi karena transaksi valuta asing (valas).

“Suply daripada valas itu 30 miliar dolar AS lebih, kita itu selalu kedodoran, kekurangan. Artinya kita mendapatkan valas, ekonomi kita dengan kebutuhan ekonomi kita terhadap valas tekor. Kira-kira begitu,” katanya.

Fuad menambahkan, tekornya ekonomi nasional tak dipungkiri disebabkan karena adanya faktor eksternal seperti pandemi Covid-19. Namun bila dilihat lebih cermat, ada hikmah di balik pandemi ini di mana valas biasanya berada di angka 30 miliar dolar AS, kini hanya tinggal 15 miliar dolar AS.

“Neraca perdagangan yang biasanya sering defisit sekarang mungkin tidak defisit dan sedikit surplus, karena itu mengurangi tadi transaksi berjalan. Tetapi ini kan karena ekonomi kita sudah minus hingga orang enggak ada impor bahan baku, sehingga bukan sehat, tapi sedang penyakitan gitu,” tandasnya. 

Related

News 4400530929247007430

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item