Ngaku Polisi dan Peras Warga di Bekasi, 2 Pemuda Diciduk Polisi Sungguhan

Ngaku Polisi dan Peras Warga di Bekasi, 2 Pemuda Diciduk Polisi Sungguhan

Naviri Magazine - HH (27) dan AW (22) harus berurusan dengan pihak kepolisian lantaran aksi arogannya yang mengaku-ngaku sebagai anggota polisi dan memeras warga di Bekasi. Kedua tersangka ini kerap mencari mangsa dengan modus polisi gadungan.

"Polsek Bekasi Timur telah berhasil mengungkap kasus pemerasan dengan mengaku anggota polisi," kata Kasubag Humas Polres Metro Kota Bekasi, Kompol Erna Ruswing kepada wartawan.

Kasus ini bermula saat korban sedang membeli obat tramadol di sebuah toko di Bekasi Timur, Kota Bekasi. Kemudian, dua pelaku menghampiri korban dan mengaku sebagai anggota polisi.

"Sepulang membeli obat korban dipepet oleh  pelaku yang mengaku anggota Polri dan di suruh berhenti sambil mengeluarkan satu pucuk senjata korek api jenis glock. Kemudian pelaku bilang 'Lu beli apa tadi' kemudian dijawab korban 'nggak bang saya beli obat T'," ungkap Erna.

Kedua polisi abal-abal itu lantas terus menginterogasi korban dan mengajak korban ke arah Polsek Bekasi Timur. Di depan Polsek, dua pelaku kembali memeras korban senilai Rp4 juta.

"Korban dibawa oleh pelaku ke masjid depan Polsek Bekasi Timur kemudian pelaku bilang 'mau di bantu diselesaikan di sini atau saya masukin ke dalam kantor. Kalau mau telepon bos mu, siapkan duit Rp4 juta langsung transfer'," kata Erna.

Korban sempat menghubungi bos dan rekan-rekannya namun, mereka menolak mentransfer uang dan memilih ingin bertemu pelaku. Kedua pelaku pun menolak serta merampas HP korban dan meninggalkan korban.

Singkat cerita korban akhirnya masuk ke dalam Polsek dan mencari kedua tersangka. Ketiga dicari dan tidak ditemukan, akhirnya korban melaporkan kasus itu ke pihak kepolisian.

Dalam waktu cepat, polisi berhasil menangkap kedua tersangka. Kedua tersangka itu juga mengakui perbuatanya yang kerap memeras warga dengan mengaku-ngaku sebagai anggota Polri.

"Pelaku mengaku melakukan perbuatan pemerasan dengan mengaku anggota Polri pada Kamis, 19 November 2020 sebanyak dua kali," pungkas Erna.

Related

News 8749466207692335184

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item