Kenapa Pilek, Batuk, dan Demam? Ini Tips Mengurangi Penderitaan Flu

Naviri Magazine - Meski sama-sama disebabkan oleh infeksi virus, pilek datang mengendap seperti kabut. Sebaliknya, flu menyerang tiba-tiba dan menghancurkan seperti angin topan. 

Rasa sakit menyerang dimana-mana di bagian tubuh, dan penderita flu pun umumnya mengalami panas tinggi, tenggorokan terasa terbakar, lelah, batuk kering, hidung berair, dan rasa sakit pada otot dan persendian.

Tak ada obat yang manjur untuk menghilangkan flu karena penyakit ini memiliki masa inkubasi yang menyebabkan penderitanya harus menjalani istirahat. Obat yang diminum, biasanya mengandung asetaminofen dan ibuprofen, umumnya mendorong penderita untuk beristirahat dan meringankan penderitaan dengan menekan rasa sakit di pusat syaraf. 

Kedua zat tadi juga membantu mengencerkan ingus dan melegakan hidung yang tersumbat. Mengenai rasa sakitnya, memang tidak bisa diharapkan cepat menghilang.

Saran terbaik yang bisa diberikan kepada penderita flu adalah beristirahat yang cukup dan banyak minum air. Jika suhu tubuh sudah mencapai 39 – 40 derajat Celcius, tubuh kehilangan cairan dua kali lebih banyak. Usapkan obat gosok untuk melegakan hidung dan dada. Pilihan bahan terbaik adalah minyak kayu putih dan mentol.

Untuk menghindari serangan flu di musim hujan, perhatikan kebersihan dan lindungi diri Anda dari cuaca buruk. Flu sangat mudah menular karena hanya membutuhkan udara sebagai media pengantar. 

Jika seorang penderita flu menyentuh sebuah makanan dan orang sehat lainnya menyentuh makanan yang sama dan masuk ke mulut, pada saat itu virus flu pun siap menyerang. Berada di ruang tertutup bersama penderita flu juga akan mempercepat penularan.

Agar daya tahan tak cepat hilang, Anda bisa membentengi diri dengan banyak makan buah, terutama yang banyak mengandung vitamin C dan sayur-sayuran. Hindari stres, dan berhentilah merokok.