Kisah Wang Jianlin, Anak Miskin yang Sukses jadi Miliuner di Cina

Naviri Magazine - Wang Jianlin lahir pada 24 Oktober 1954, di Mianyang, Cina. Dia anak tertua dari lima bersaudara. Ayahnya adalah pejuang Tentara Merah Mao Zedong selama kampanye Long March pada 1930-an, dan kemudian melawan Jepang dalam Perang Dunia II. 

Keluarga Wang Jianlin sangat miskin waktu itu. Kepada majalah Financial Times, Wang Jianlin menceritakan masa kecilnya yang suram, “Waktu itu kami bahkan sulit menemukan makanan untuk bertahan hidup.”

Saat berumur 16 tahun, mengikuti jejak ayahnya, Wang Jianlin ikut bergabung sebagai militer dengan Tentara Pembebasan Rakyat (People’s Liberation Army, PLA). Di sela karirnya sebagai prajurit, Wang Jianlin berkuliah di Liaoning University hingga lulus pada 1986. 

Karirnya di kemiliteran terus menanjak, dan Wang Jianlin berhasil masuk ke jaringan PLA, hingga menjalin kedekatan dengan orang-orang penting di pemerintahan. Kelak, jaringan itu banyak membantu Wang Jianlin ketika ia mulai membangun bisnis.

Setelah 16 tahun mengabdi, dia dihentikan dengan hormat sebagai perwira. Selepas dari kemiliteran, Wang Jianlin bekerja sebagai administratur pemerintah Distrik Xigang di Kota Dalian. Pada 1989, Wang Jianlin berhasil menjabat General Manager di Xigang Residential Development Company. 

Menggunakan modal yang berhasil dikumpulkannya, Wang Jianlin mengakuisisi perusahaan properti yang hampir bangkrut, yang lalu ia beri nama Dalian Wanda. Dari situlah kemudian, karir bisnis Wang Jianlin di dunia properti mulai berkembang. 

Wang Jianlin membangun bisnisnya dengan memanfaatkan jaringan orang-orang yang pernah ia kenal saat masih aktif di militer. Selain itu, Wang Jianlin juga menjalankan bisnisnya agar selalu sesuai dengan kebijakan pemerintah. Karenanya, bagi masyarakat bisnis di Cina, rencana bisnis Wang Jianlin sering disebut sebagai cerminan kebijakan resmi pemerintah Cina. 

Pada Juni 2013, misalnya, Wang Jianlin aktif mengalirkan modal untuk mendanai museum, teater, dan galeri seni, karena waktu itu pemerintah Cina mengeluarkan kebijakan pengembangan budaya.

Terlepas dari hal itu, Wang Jianlin telah menjadi salah satu orang terkaya di Cina, bahkan di dunia, melalui usaha properti dan berbagai bisnis lain yang berhasil dibangunnya. Ia tercatat memiliki aset properti berupa 78 pusat perbelanjaan dengan nama Wanda Plaza. 

Seluruh ruang komersialnya di pusat perbelanjaan itu diisi oleh usaha-usaha miliknya sendiri, mulai dari department store hingga bioskop. Dia juga memiliki 40 hotel bintang lima dan sejumlah apartemen di seluruh kota utama Cina.

Tidak hanya mengembangkan bisnis di dalam negeri, Wang Jianlin juga melakukan ekspansi bisnisnya ke sejumlah negara, terutama Eropa. Dia sukses mengakuisisi Sunseeker International Ltd, pembuat yacht (kapal pesiar mewah) di Inggris, dengan nilai transaksi 1,6 miliar dollar. Di London, dia juga mengalokasikan dana lebih dari 1 miliar dollar untuk membangun komplek apartemen mewah yang berdiri di sepanjang Sungai Thames.

Dalam catatan Bloomberg Billionaire Index, kepemilikan Dalian Wanda Group sepenuhnya (100 persen) berada di tangan keluarga Wang Jianlin, melalui perusahaan Dalian Hexing Investasi Co. 

Wang Jianlin sendiri menggenggam 98 persen saham, sementara 2 persen sisanya dimiliki anaknya, Wang Sicong. Kepemilikan Wang Jianlin juga tercatat sebanyak 61,6 persen atau senilai 7,4 miliar dollar di perusahaan induk sektor properti, yaitu Dalian Wanda Commercial Property Co, melalui Dalian Wanda Group. 

Dari keseluruhan bisnis Wang Jianlin, sektor properti diketahui menyumbang 76 persen dari total pendapatan yang diperoleh. Meski begitu, aset yang dimiliki Wang Jianlin bisa jadi jauh lebih banyak dari yang sempat diungkap Bloomberg Billionaire Index. 

Kenyataannya, Wang Jianlin juga memiliki saham di Pacific Alliance China Land Ltd., perusahaan pembiayaan tertutup yang berbasis di London.

Jika properti menjadi sumber pemasukan terbesar pertama bagi Wang Jianlin, pusat perbelanjaan menjadi sumber pemasukan terbesar kedua. Wanda Department Store Co., jaringan pusat perbelanjaan milik Wang Jianlin, bernilai 5,6 miliar dollar, dan jumlahnya diprediksi akan terus naik. 

Group perusahaan Wang Jianlin juga merambah bisnis hiburan, dengan mendirikan jaringan bioskop AMC yang membawahi bisnis perfilman, pertunjukan, teater, karaoke, dan bar. Dalam setahun beroperasi, mereka memiliki 500 bioskop dengan 6.000 layar, plus 68 tempat karaoke dan bar. Saham Wang di bisnis ini mencapai 1,3 miliar dollar.

Saat ini, Wang Jianlin—melalui induk perusahaannya, Dalian Wanda—diketahui memiliki 88 plaza, 55 hotel bintang lima, 1.200 lebih bioskop, 78 pusat perbelanjaan, dan beberapa tempat hiburan di Cina. Itu baru di Cina. 

Di luar Cina, Dalian Wanda juga memiliki berbagai jenis usaha, dari hotel, apartemen, dan lain-lain. Karena penguasaan berbagai bisnis itu, Wang Jianlin pun memiliki kekayaan besar yang ditaksir mencapai 24,2 miliar dollar, yang menjadikannya salah satu orang paling kaya di dunia.