Orang Tua Perlu Tahu, Ini 10 Kartun yang Seharusnya Tidak Ditonton Anak Kecil (Bagian 1)

Naviri Magazine - Film kartun mungkin identik dengan anak-anak, karena biasanya film kartun memang menghibur dengan tokoh atau karakter yang lucu. Namun, ternyata, tidak semua film kartun cocok ditonton anak-anak.

Meski tayangan kartun, ada kalanya orang tua tetap mengawasi tontonan anaknya. Karena tidak menutup kemungkinan ada adegan dari kartun yang bisa menjadi contoh buruk bagi anak. Apalagi anak-anak sangat suka meniru apa saja yang mereka lihat. Berikut ini adalah 10 tayangan kartun yang sebaiknya tidak ditonton anak-anak.

The Ren & Stimpy Show

The Ren & Stimpy Show adalah sebuah acara kartun anak-anak yang tayang di Nickelodeon. Nickelodean sendiri merupakan saluran tv kabel atau tv berbayar Amerika yang secara spesial menayangkan sejumlah tayangan kartun. Dan salah satunya adalah The Ren & Stimpy Show ini. Lucu memang, tapi sayangnya tayangan kartun ini tidak cocok menjadi tayangan anak-anak.

Kenapa? Ren & Stimpy Show menjadi tayangan yang tidak cocok untuk anak-anak karena kartun ini mengandung konten yang berbau pornografi dan mengandung pesan-pesan yang tidak seharusnya ditonton oleh anak kecil. Oh iya, tidak lupa juga penggunaan bahasa yang kasar dan juga tayangan ini menampilkan sejumlah adegan kekerasan.

Betty Boop

Tayangan kartun selanjutnya yang tidak selayaknya menjadi tontonan anak-anak adalah Betty Boop. Kartun ini merupakan tayangan kartun yang sangat terkenal di tahun 1930an. Saat ini, mungkin hanya beberapa orang saja yang ingat atau tahu tentang kartun yang menampilkan sosok perempuan seksi tersebut.

Penggunaan karakter seksi adalah salah satunya. Selain itu, Betty Boop juga pernah dilarang penayangannya karena di salah satu episodenya menampilkan penggunaan obat-obatan terlarang. Masih ada lagi, ada sejumlah adegan yang menampilkan Betty melakukan tarian seksi yang tak layak disaksikan anak-anak.

The Simpsons

Banyak orang termasuk anak-anak sangat enjoy menonton The Simpsons. Padahal jika mereka jeli, sebenarnya The Simpsons juga sebenarnya bukanlah tayangan kartun yang cocok untuk anak-anak. Alasannya adalah karena begitu banyak hal yang tidak bagus ditampilkan oleh acara kartun ini.

The Simpsons dengan begitu jelas menceritakan bagaimana korupnya sistem pemerintahan serta polisinya yang membiarkan kejahatan terjadi begitu saja. Belum lagi ditambah kenakalan yang dilakukan oleh tokoh Bart Simpsons yang diluar batas kewajaran. Apakah kalian mau nanti anak kalian mengikuti apa yang ditampilkan dalam kartun tersebut?

SpongBob SquarePants

SpongeBob Squarepants? Apakah benar kartun ini tidaklah cocok untuk anak-anak? Padahal tayangan kartun ini sangatlah populer. Perlu banyak orang tahu bahwa populer atau tidaknya sebuah kartun bukanlah menjadi tolak ukur apakah kartun tersebut cocok ditonton untuk anak-anak atau tidak.

SpongeBob Squarepants tidak bisa dipungkiri adalah salah satu kartun yang sangat populer. Tapi dimanakah letak buruknya kartun ini? Dalam SpongeBob Squarepants ada beberapa adegan dimana karakternya menggunakan bahasa yang tidak pantas. Terbukti dari adanya suara seperti lumba-lumba untuk menutupinya. Ada banyak juga humor-humor sindiran yang bisa membingungkan anak-anak.

Beavis and Butthead

Dibuat oleh Mike Judge, Beavis and Butthead dikatakan sebagai kartun lucu yang menampilkan kelucuan dari segi kebodohan, kejelekan, dan tingkat kekasaran yang ditampilkan oleh setiap karakter dalam kartun tersebut. Dan jelas saja seperti itu tidaklah pantas menjadi tontonan anak kecil.

Dua tokoh utama yakni Beavis dan Butthead jelas adalah 2 tokoh menyeramkan yang bisa mengajarkan hal-hal tidak benar bagi anak-anak. Hampir semua yang ada dalam kartun tersebut tidak ada moral dan humor yang ditunjukan benar-benar tidak pantas didengar oleh anak-anak. 

Bolos sekolah, terlalu sering menonton televisi, membuat banyak masalah, dan kebodohan yang ditampilkan dalam kartun tersebut sangatlah tidak pantas ditiru oleh anak-anak.

Baca lanjutannya: Orang Tua Perlu Tahu, Ini 10 Kartun yang Seharusnya Tidak Ditonton Anak Kecil (Bagian 2)