Apa Pengobatan untuk Resesi Gingiva atau Gusi Turun?


Naviri Magazine - Resesi gingiva ringan mungkin dapat diobati oleh dokter gigi dengan membersihkan secara mendalam area yang terkena.

Pembersihan mendalam disebut juga dengan scaling gigi dan root planning. Dengan scaling, plak dan tartar yang menumpuk pada gigi dan permukaan akar di bawah garis gusi dihilangkan dengan hati-hati.

Area akar yang terlihat kemudian akan diperhalus untuk membuat bakteri lebih sulit untuk menempel.

Jika tidak bisa diobati dengan pembersihan mendalam dikarenakan banyaknya bagian tulang yang hilang dan kantong gusi yang terlalu dalam, Anda mungkin membutuhkan operasi gusi untuk mengatasi resesi gingiva.

Berikut adalah beberapa prosedur bedah yang dilakukan untuk mengobati resesi gingiva.

1. Pengurangan kedalaman kantong

Dalam prosedur ini, dokter gigi atau periodontis (dokter gusi) akan melipat ke belakang jaringan gusi yang terkena, menghilangkan bakteri berbahaya dari kantong gusi, dan mengamankan jaringan gusi pada tempatnya di atas akar gigi. Dengan begitu, kantong akan menghilang atau berkurang ukurannya.

2. Regenerasi

Jika tulang yang menyokong gigi telah hancur akibat resesi gingiva, prosedur untuk menumbuhkan kembali tulang dan jaringan yang hilang mungkin akan dilakukan. Seperti dalam pengurangan kedalaman kantong, dokter gigi akan melipat ke belakang jaringan gusi dan menghilangkan bakteri.

Bahan regeneratif, seperti selaput, jaringan cangkok, atau protein perangsang jaringan dapat digunakan. Bahan ini berfungsi untuk membantu tubuh secara alami menumbuhkan kembali tulang dan jaringan di area tersebut. Setelah bahan regeneratif ditempatkan, jaringan gusi dipasangkan kembali di atas akar gigi.

Pengobatan di rumah

Apa saja perubahan gaya hidup atau pengobatan di rumah yang dapat dilakukan untuk mengatasi resesi gingiva?

Salah satu cara terbaik mencegah resesi gingiva adalah dengan melakukan pemeriksaan secara rutin ke dokter gigi minimal enam bulan sekali. Meskipun tidak merasakan gejala, dokter gigi bisa mengidentifikasi tanda-tanda awal dari penyakit gusi.

Misalnya karang gigi yang jadi salah satu hal yang bisa menyebabkan gusi turun. Pastikan Anda rutin kontrol ke dokter gigi untuk mencegah masalah ini.

Anda juga dapat mencegah masalah gusi dengan menjalankan kebiasaan baik untuk menjaga kebersihan gigi dan mulut, di antaranya:
  • Hindari kebiasaan merokok
  • Pastikan asupan makanan sehat dan seimbang
  • Menyikat gigi dengan benar dan rutin, sebaiknya dua kali sehari
  • Lakukan perawatan gigi tambahan, seperti menggunakan obat kumur dan benang gigi (dental floss) untuk menghilangkan bakteri, sisa makanan, plak, dan tartar di sela-sela gigi
  • Jika Anda memiliki pertanyaan, konsultasikanlah kepada dokter gigi Anda untuk mendapatkan solusi terbaik.

Related

Health 3040247109471408338

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item