Monggol Stres Dijuluki Komika Termahal, Tampil 15 Menit Dibayar Rp 200 juta

Naviri Magazine - Sosok Mongol Stres sudah tidak asing lagi di dunia stand up tanah air. Namanya dikenal sebagai komika kenamaan.

Mongol Stres menceritakan kariernya di dunia stand up yang kini telah dijalani selama 10 tahun. Salah satunya soal honor yang dia dapat.

Mongol Stres mengungkapkan pernah dibayar Rp200 juta untuk tampil selama 145 menit saja. Berikut ceritanya seperti dilansir channel youtube TS Media.

Dinobatkan Sebagai Komika Termahal

Awalnya, Marianne dan Nirina bertanya soal kehidupan Mongol sebagai komika. Keduanya menyinggung soal nama belakang Mongol yang cukup unik. Nirina dan Marianne bertaya soal Mongol yang dinobatkan sebagai komika termahal.

"Dia ini stresnya mungkin karena dia ternobatkan sebagai komika termahal," kata Nirina Zubir.

"Oh no no no," kata Mongol.

"Stres ngurusin duitnya," kata Nirina.

"No no no," ucap Mongol.

"Karena selama 10 tahun karier saya di dunia stand up, saya setiap kali stand up atau ngapa-ngapain selalu kacamata di kepala. Karena yang minus bukan matanya tapi otaknya," kata Mongol berseloroh.

Dibayar Rp200 Juta

Mongol mengungkapkan dirinya pernah dibayar Rp200 juta untuk sekali tampil. Saat itu Mongol tampil selama 15 menit.

"Julukan komika termahal, emang biasa dibayar berapa sih? Paling mahal dibayar berapa?" tanya Marianne.

"Rp200 juta," jawab Mongol.

"1 jam?" tanya Marianne lagi.

"15 menit only," ucap Mongol.

"Mahal, oke oke mahal," kata Nirina Zubir.

"7 (menit) paling rendah dan 15 (menit) paling tinggi. Kalau nambah, tambah," kata Mongol.

"Kalau satu jam, ya iyalah nambah," kata Nirina.

Rata-rata Dibayar Rp 100 Juta

Mongol mengungkapkan, dia sering dibayar Rp100 juta untuk sekali tampil. Jika durasi saat tampil bertambah, otomatis bayaran pun bertambah.

"Tapi sering maksudnya, Rp200 juta itu cuma sekali, tapi kalau di atas 100 itu sering banget. Jadi sementara stand up tahu-tahu lanjut, lanjut. Otomatis kan dia transfer lagi. 70 juta, oh berarti Rp150 juta," ucap Mongol.