Kisah Hasbro, Perusahaan Mainan yang Berawal dari Barang Bekas


Naviri Magazine - Karena ketekunan mengubah barang-barang bekas menjadi barang bernilai, Hasbro tumbuh menjadi sebuah perusahaan besar.

Saat ini, Hasbro adalah perusahaan pembuat mainan terbesar kedua di dunia, setelah Mattel Inc. Didirikan oleh Hassenfled bersaudara pada tahun 1923, perusahan itu semula bernama Hassenfeld Brothers Incorporated. Mereka mendaur ulang barang-barang bekas untuk membuat kotak pensil, yang kemudian mereka jual bersama pensil.

Pada tahun 1930, pesaing mereka mulai membuat kotak pensil, dan menjualnya dengan harga lebih rendah. Karena tidak ingin terlempar keluar dari bisnis ini, Hassenfeld bersaudara mulai membuat pensil dan mainan yang mereka anggap sebagai bagian perlengkapan sekolah.

Pada tahun 1968, mereka mengubah nama perusahaan menjadi Hasbro Industries, dan memecah perusahaan menjadi dua unit usaha. Yang satu berfokus pada pembuatan mainan, sementara unit lain berfokus pada pembuatan pensil. Keduanya selalu berselisih, karena unit usaha mainan mendapat lebih banyak dana, daripada unit usaha pensil yang justru menghasilkan lebih banyak keuntungan. 

Hasbro juga pernah merambah ke bidang peralatan masak, namun tidak menguntungkan, sampai akhirnya mereka menjual unit usaha pembuatan pensil, dan berkonsentrasi penuh pada bidang pembuatan mainan.

Related

Business 6003574134948099122

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item